Kanal24, Malang – Kebutuhan akan pemahaman praktis mengenai dunia manufaktur yang semakin terdigitalisasi mendorong Fakultas Teknik Universitas Brawijaya untuk membuka ruang interaksi langsung antara laboratorium dan publik. Melalui kegiatan open house, mahasiswa dan masyarakat umum diajak mengenal lebih dekat fasilitas, aktivitas, serta peluang akademik yang tersedia di lingkungan laboratorium, khususnya di bidang manufaktur dan otomasi yang kini menjadi tulang punggung industri modern.
Kegiatan bertajuk Open House Manufacturing Automation ini dilaksanakan pada Sabtu (13/12/2025), bertempat di Gedung Mesin II Lantai 1, Fakultas Teknik Universitas Brawijaya. Acara tersebut digelar oleh FT Mesin Universitas Brawijaya sebagai upaya perdana laboratorium manufaktur dalam memperkenalkan secara terbuka fasilitas dan kegiatan yang selama ini berjalan di dalamnya.
Baca juga:
FH UB Kupas Konstruksi Hukum Sengketa Data Lintas Batas
Perkenalkan Laboratorium ke Publik
Koordinator acara, Achmad Chafidhurrachman, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan open house pertama yang diselenggarakan oleh Laboratorium Manufaktur. Latar belakang utama pelaksanaan acara ini adalah keinginan tim laboratorium untuk memperkenalkan fasilitas yang dimiliki, sekaligus menjelaskan aktivitas apa saja yang dapat dilakukan di dalam laboratorium tersebut.
Menurutnya, sasaran kegiatan ini tidak terbatas pada internal kampus, melainkan terbuka untuk umum. Siapa pun yang tertarik dengan dunia manufaktur dipersilakan hadir untuk mengenal lebih jauh laboratorium, baik dari sisi fasilitas, mesin, maupun kegiatan akademik yang tersedia.
Wadah Praktikum dan Penelitian Mahasiswa
Lebih lanjut, Achmad menuturkan bahwa laboratorium manufaktur dapat dimanfaatkan mahasiswa Teknik Mesin sebagai tempat praktikum maupun penelitian. Melalui open house ini, mahasiswa diharapkan memperoleh gambaran awal mengenai fasilitas laboratorium sebelum terlibat secara langsung dalam kegiatan akademik.
Selain itu, kegiatan ini juga diarahkan untuk menarik minat mahasiswa agar bergabung sebagai calon asisten laboratorium. Dengan mengenal lingkungan dan aktivitas laboratorium sejak dini, mahasiswa diharapkan lebih termotivasi untuk menjadi bagian dari pengembangan keilmuan manufaktur di Fakultas Teknik.
Pengenalan Mesin dan Teknologi Otomasi
Rangkaian acara open house sebagian besar diisi dengan sesi pengenalan mesin-mesin yang ada di Laboratorium Manufaktur. Peserta mendapatkan penjelasan mengenai nama mesin, cara pengoperasian, hingga fungsi dan teknologi yang melekat pada setiap peralatan.
Melalui sesi ini, peserta diajak memahami bagaimana proses manufaktur modern berjalan, termasuk pemanfaatan mesin otomatis dan teknologi yang digunakan dalam menghasilkan berbagai produk. Kegiatan ini menjadi sarana edukatif untuk memperkenalkan standar industri yang diterapkan di lingkungan akademik.
Kesan Peserta dan Harapan Ke Depan
Salah satu peserta, Zwei Obey Lillah Aniis Syarifuddin, mahasiswa FT Mesin, mengungkapkan bahwa pengalaman paling berkesan dari kegiatan ini adalah kesempatan untuk memahami secara langsung cara kerja mesin-mesin di laboratorium. Ia mengaku kini lebih mengetahui fungsi alat, sistem kerja, serta alasan ketertarikannya mendalami bidang manufaktur.
Menurutnya, peralatan yang tersedia di laboratorium sudah tergolong modern dan berbasis otomatisasi, bahkan sebagian merupakan mesin produksi luar negeri. Hal tersebut memberikan nilai tambah bagi mahasiswa dalam memperoleh pengalaman yang relevan dengan kebutuhan industri. Ia berharap semakin banyak mahasiswa yang tertarik belajar dan berkembang di bidang manufaktur agar ke depan mampu meningkatkan kompetensi dan pengalaman akademik maupun praktis. (nid/ptr)
