Kanal24, Malang – Mencoba bidang baru hingga menjadi profesional merupakan tantangan yang tidak semua orang mampu menaklukkan. Namun, Ourel Queen BR Sinuhaji, perempuan asal Medan yang sukses menjadi penyanyi setelah mampu masuk top 13 Idola Cilik 2 di tahun 2008 lalu mampu mencoba dan menaklukkan bidang baru yang ia geluti, yakni dunia public speaking.
Sejak lulus dari Idola Cilik 2, Ourel semakin dikenalnya namanya di dunia tarik suara. Ia mulai suka menyanyi sejak usia 3 tahun dan telah mengikuti berbagai ajang lomba menyanyi hingga ke tingkat nasional, yaitu Idola Cilik.
“Menurut saya, musik atau menyanyi itu sebagian dari hidup saya karena ketika saya ada masalah apapun atau ketika sesuatu hal yang tidak baik atau tidak enak datang, saat saya mendengarkan musik atau mulai bernyanyi, saya merasa rasa sedih atau gelisah itu hilang,” ujar Ourel.
Ourel sempat bimbang meninggalkan karir Musik di Medan demi melanjutkan pendidikan S1 (Sarjana) di Kota Malang. Ia merasa menyanyi merupakan passion yang ia miliki dan menjadi bagian dari hidupnya. Namun, ia tetap memilih melanjutkan pendidikannya dengan kuliah di Malang. Akhirnya, atas dukungan dan dorongan dari keluarga, ia memilih untuk melanjutkan pendidikan dan berkuliah di Universitas Brawijaya (UB) Malang tahun 2018.
Setelah resmi menjadi mahasiswi UB, Ourel mulai membranding dirinya sebagai public speaker di Kota Malang. Namun, itu tidak mudah. Berbagai cara telah ia lakukan, mulai dari menghubungi event organizer di Malang hingga branding diri di kampus. Branding diri di kampus menjadi jalan terbuka bari Ourel untuk mengembangkan skill baru.
Ourel Queen terpilih sebagai Putri Terfavorit Brawijaya Desember 2019 – Desember 2020 (Dok. Ourel Queen)
Ourel mendaftarkan diri sebagai salah satu peserta Putra Putri Duta Kampus Universitas Brawijaya dan terpilih sebagai Putri terfavorit. Inilah yang menjadi awal mula Ourel mengembangkan kemampuan public speaking.
“Puji Tuhan, bisa diterima sebagai Putra Putri Duta Kampus Universitas Brawijaya. Saya pengen mengembangkan skill yang ada di dalam diri saya dan ternyata saya baru sadar bahwa skill public speaking saya itu skill yang saya miliki,” beber Ourel.
Ourel mulai mendapatkan kesempatan beberapa kali menjadi Master of Ceremony (MC) di berbagai acara yang diselenggarakan UB. Ia mulai tertarik menggeluti kemampuan public speaking dan menjadikannya sebagai pekerjaan profesional.
Namun, sebagai lulusan terbaik dari Program Studi Ilmu Pemerintahan, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Brawijaya (UB) tahun 2022 ini, Ourel sempat berhenti mengembangkan potensinya di public speaking karena saat itu sedang Pandemi Covid-19.
Ourel akhirnya memutuskan untuk mengembangkan skill public speaking dengan mencari tahu tentang dunia televisi di Kota Malang dan ia baru mengetahui bahwa tempatnya kuliah memiliki Universitas Brawijaya Televisi (UBTV). Ia mulai mencari tahu bagaimana UBTV.
Seperti pepatah “Pucuk Dicinta, Ulam pun Tiba”. Berkat kegigihannya mencari tahu tentang UBTV dan menunggu respon dari UBTV, Ourel mendapatkan kesempatan menjadi presenter UBTV freelance yang diawali dengan training selama satu bulan. Ourel terus mengembangkan kemampuan public speaking-nya sebagai presenter UBTV freelance dari Agustus 2021 hingga akhir Mei 2023.
Meski begitu, perempuan yang memiliki suara merdu ini pernah mengalami kegagalan dan awalnya membuat ia pesimis. Namun, ia menyadari bahwa dari kegagalan akan ada yang dipersiapkan oleh Tuhan untuknya.
“Saya melihat kegagalan itu bukan sebagai akhir, tapi itu sebagai kesempatan. Saya akhirnya bisa belajar untuk melihat sisi kekurangan saya dan harus saya perbaiki,” ujar Ourel.
Ourel berharap melalui passion yang ia geluti, baik di dunia tarik suara maupun public speaking, dapat memberi manfaat dan dampak baik bagi orang lain.
Ourel Queen BR Sinuhaji adalah sosok inspiratif yang membuktikan bahwa melangkah keluar dari zona nyaman dan menjajaki bidang baru adalah langkah yang berani. Dengan dedikasi, semangat, dan ketekunan, ia mampu mengejar dua passion-nya, yakni musik dan public speaking, dan membuktikan bahwa tidak ada batasan bagi seseorang yang memiliki tekad kuat. (nid)