KANAL24, Jakarta – Direktur Utama PT Indofood Sukses Makmur Tbk [INDF], Anthoni Salim menegaskan bahwa perseroan tidak terpengaruh oleh perang dagang yang masih terjadi antara China dan Amerika Serikat (AS).
Menurut Anthoni, tren ekspor INDF sejauh ini tetap tumbuh positif walaupun ketegangan dua negara tujuan utama ekspor Indonesia tersebut tak kunjung mereda. Meskipun tetap mengupayakan untuk memaksimalkan pasar domestik, di saat yang sama pasar ekspor tetap dikembangkan terutama ke kawasan Afrika Selatan atau kawasan Timur Tengah di belahan Afrika.
” Trade war kita observasi aja dulu. Sebenarnya Indonesia saja pasarnya belum terpenuhi. Memenuhi kebutuhan dalam negeri saja kita masih kerepotan. Kalau kita lihat dengan teliti pasar dalam negeri sangat besar, jadi kita tidak usah risau (dengan trade war ),” kata Anthoni dalam konferensi pers usai menggelar RUPST dan RUPSLB di Indofood Tower, Jakarta, Rabu (29/5/2019).
Ditegaskannya, kalaupun pasar ekspor ke negara-negara tujuan utama seperti, China, AS, Jepang dan lainnya terdampak perang dagang, INDF masih leluasa untuk menyasar pasar-pasar ekspor baru. Sebab produk-produk dari INDF terbukti diminati di berbagai negara.
“Kita nggak begitu worry dengan trade war . Kita ekspor ke Midle East Afrika, itu terhindar dari trade war . Afrika itu banyak penduduknya, jadi masih bagus. Malah (ekspor) ke Afrika nambah terus,” ungkapnya. (sdk)
