KANAL24, Malang – Ada yang berbeda di pelataran Children Center BSS pagi ini jumat (4/10/2019). Deretan pedagang tradisional mendadak muncul menggelar aneka dagangan dengan beralaskan tikar. Ada yang menjual jajanan pasar, sayuran dan juga aneka buah-buahan dan beragam lainnya yang sering dijumpai di pasar tradisional.
Mereka bukan pedagang yang pindah melainkan Children Center BSS sedang mengadakan pelajaran mengenal dan berbelanja langsung ke pasar tradisional untuk para siswanya. Para siswa dibekali uang Rp. 2000,- untuk berbelanja ke pasar tradisional yang digelar di pelataran.
“Ini pelajaran bagi para siswa untuk bisa berkomunikasi dan mengenal pasar tradisional,” kata Niken Marketing BSS kepada kanal24.co.id.
Untuk memudahkan semua barang yang dijual di pasar kaget ini memang sudah di banderol Rp. 2000,- sehingga memudahkan para siswa. Menurut Niken kegiatan ini merupakan salah satu metode pembelajaran di BSS Children Center agar siswa bisa bersosialisasi dengan orang lain dan bisa menghargai pasar tradisional.
Pelajaran ini penting untuk membentuk karakter siswa BSS agar mereka menjadi pribadi yang mengenal lingkungannya dan menjaga tradisi lokalnya.
“Selain itu siswa juga diajak untuk mengenal makanan tradisional, jajanan pasar dan belajar antri,” lanjut Niken.
Para siswa nampak antusias mengikuti kegiatan yang berlangsung sehari ini. Siswa nampak menghampiri lapak-lapak yang digelar sebelum memilih dan membeli. (sdk)
