Kanal24, Malang – Pelanusa, sebuah usaha berbasis komunitas yang bergerak di bidang kerajinan kain perca, telah menjadi salah satu penggerak ekonomi kreatif sejak tahun 2012. Berdiri di bawah kepemimpinan Wulandari sebagai Ketua Tim Kreatif, Pelanusa menawarkan produk kerajinan perca dengan teknik patchwork dan quilting yang khas, serta memiliki misi sosial yang kuat.
“Awalnya, Pelanusa hanya sebuah aktivitas kerajinan perca konvensional. Namun, kami bertransformasi menjadi usaha bersama yang berbasis komunitas bernama Pelangi Nusantara atau disingkat Pelanusa,” ujar Wulan (26/12/2024).
Dalam komunitas ini, ibu-ibu rumah tangga, termasuk mantan tenaga kerja wanita (TKW) dan ibu muda dari berbagai desa, dilibatkan untuk memperluas dampak sosial Pelanusa.
Pelanusa menawarkan beragam produk seperti home decoration—termasuk taplak meja, bed cover, dan hiasan dinding. Dalam dua tahun terakhir, Pelanusa juga mulai merambah dunia fashion.
“Kami ingin produk kami lebih dikenal, dan fashion adalah salah satu cara untuk mewujudkannya,” jelas Wulan.
Pemasaran produk dilakukan melalui bazar, showroom di Pelanusa Center, Jalan Wijaya Barat 84, serta di Malang Creative Center (MCC). Di MCC, Pelanusa juga rutin memberikan pelatihan kepada ibu-ibu yang berminat mendalami kerajinan kain perca.
Pelanusa tidak hanya berfokus pada keuntungan bisnis, tetapi juga memberdayakan masyarakat sekitar. “Kami ingin mengatasi permasalahan sosial dengan melibatkan ibu-ibu desa dalam produksi. Banyak dari mereka kini sudah mandiri, bahkan ada yang berhasil membangun merek sendiri,” tambah Wulan.
Dalam sepuluh tahun perjalanannya, Pelanusa telah melahirkan usaha-usaha mandiri baru yang mendukung ekosistem kerajinan perca. Target utama Pelanusa adalah semakin memperluas jangkauan produk mereka dan melibatkan lebih banyak komunitas untuk menghasilkan dampak sosial yang lebih besar.
Dengan dedikasi terhadap kualitas dan misi pemberdayaan, Pelanusa membuktikan bahwa kerajinan dapat menjadi penggerak perubahan, tidak hanya dalam dunia kreatif, tetapi juga dalam kehidupan sosial masyarakat. (nid/neo)