Kanal24, Malang – Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Brawijaya (FISIP UB) memasuki tahapan krusial dalam Pemilihan Dekan (Pildek) periode 2025-2030. Bertempat di Auditorium Nuswantara (2/5/2025), acara pengundian nomor urut bakal calon dekan (bacadek) digelar dengan dihadiri jajaran Senat Akademik, panitia pildek, dan civitas akademika FISIP UB.
Tiga kandidat telah resmi ditetapkan sebagai bacadek, yakni Dr. rer. pol. Muhammad Faishal Aminuddin, S.S., M.Si., Dr. Ahmad Imron Rozuli, S.E., dan Prof. Anang Sujoko, S.Sos., M.Si., D.COMM. Berdasarkan hasil pengundian, nomor urut 1 diberikan kepada Dr. rer. pol. Muhammad Faishal Aminuddin, nomor urut 2 kepada Dr. Ahmad Imron Rozuli, dan nomor urut 3 kepada Prof. Anang Sujoko.
Acara pengundian nomor urut ini juga diiringi dengan penandatanganan pakta integritas oleh para kandidat, sebagai wujud komitmen untuk menjunjung tinggi nilai-nilai demokrasi yang sehat dan bermartabat. Ketua Panitia Pildek, Syahirul Alim, S.Sos., M.Si., menekankan pentingnya integritas dalam setiap tahapan pemilihan.
“Pakta integritas ini menegaskan bahwa para kandidat harus siap menang dengan rendah hati dan siap kalah dengan lapang dada. Ini bukan arena pertarungan, melainkan ajang bekerja bersama untuk memajukan FISIP UB,” ujar Syahirul.
Ia juga menambahkan bahwa kampanye negatif berbasis data diperbolehkan, namun kampanye hitam dan isu berbasis SARA dilarang keras. “Kami ingin memastikan proses ini berjalan bersih, adil, dan transparan demi terciptanya kepemimpinan yang dapat mengayomi seluruh elemen fakultas,” imbuhnya.
Pengundian nomor urut ini menjadi pintu masuk menuju tahapan-tahapan berikutnya. Pada 5 Mei 2025, ketiga kandidat akan memaparkan visi dan misi mereka di hadapan civitas akademika. Masa kampanye akan berlangsung hingga dua hari sebelum coblosan yang dijadwalkan pada 12 Mei 2025, diselingi masa tenang untuk refleksi.
Panitia Pildek telah mempersiapkan langkah mitigasi untuk mengantisipasi potensi sengketa. “Kami sudah membentuk tim hukum sebagai langkah antisipasi. Namun, harapan kami proses ini berjalan lancar tanpa hambatan,” ujar Syahirul.
Pengundian nomor urut ini menjadi langkah awal yang penting dalam menentukan pemimpin baru FISIP UB. Dengan integritas dan semangat kebersamaan, FISIP UB bersiap untuk menyambut kepemimpinan visioner yang mampu membawa fakultas ke arah yang lebih baik.
