Kanal24, Malang – Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komjen Pol. Dr. Boy Rafli Amar, M.H dalam kegiatan Staffing Class dan Persiapan Perkuliahan Semester di Gedung Rektorat Universitas Brawijaya (UB), Malang, Lantai 8 (18/8/2022) mengatakan, seorang mahasiswa tidak hanya dituntut punya ilmu pengetahuan, tapi harus mengenal karakter dan ideologi bangsa Indonesia.
“Pengenalan karakter nasional merupakan hal yang sangat wajib dan perlu kita jaga untuk generasi muda. Bukan, hanya secara akademisi mampu mempertahankan ilmunya tapi mampu mempertahankan bangsanya dalam persaingan global,” tuturnya.
Ia menambahkan, sebagai salah satu perguruan tinggi terbesar di Indonesia, UB harus mampu menampilkan karakter bangsa kepada generasi muda calon pemimpin.
“UB tempat belajarnya puluhan ribu mahasiawa an mahasiswi dari berbagai daerah. UB punya peran besar dalam melahirkan calon pemimpin.” imbuhnya.
Menurutnya, pemahaman ideologi bangsa tidak hanya dipahami dalam konteks ilmu pengetahuan, tetapi juga diharapkan dapat menjadi pedoman bagi jati diri bangsa yang harus dimiliki setiap orang.
“Jika generasi muda tidak mengenali ideologi dan karakter bangsanya maka mereka akan menjadi miskin identitas yang akan mempengaruhi daya saing bangsa terhadap masyarakat global,” tuturnya.
Mantan Kadiv Humas POLRI tersebut mengatakan banyak orang melihat negara Indonesia terutama dari segi sumber daya alamnya.
“Saya mencoba mengutip ucapan dari Bung Karno yaitu bangsa ini harus dibangun dengan pembangunan karakter. Pembangunan karakter inilah yang akan menjadi yang besar,maju, jaya, dan bermartabat,” katanya.
Sementara itu, Wakil Rektor IV Bidang Perencanaan, Kerja sama, dan Internasionalisasi Prof. Dr. Ir. Moch. Sasmito Djati, MS pada kesempatan yang sama mengatakan bahwa tantangan ke depan tidak hanya fisik, tetapi juga ideologi nasional.
“Kita sebagai bangsa yang besar punya pluralitas yang harus kita rawat. Hal tersebut menjadi harga yang mahal saat ini. Pecah belah bisa saja terjadi karena kita tidak bisa menyadari pluralitas menjadi hal yang sangat penting. Ada banyak kesenjangan di negeri ini. Yg bisa menjadi pemicu pecahnya bangsa ini. Maka dari itu kita harus rawat dengan baik,”katanya.
Menurutnya, menjaga keberagaman (pluralitas) adalah tanggung jawab setiap orang dalam menciptakan bangsa yang adil dan makmur.
Tidak hanya kegiatan Staffing Class yang dihadiri puluhan dosen UB, tetapi juga dilakukan penandatanganan perjanjian kerjasama antara UB dan BNPT. (din)