Kanal24, Malang – Aktivitas pramuka Kuartir Daerah Jawa Timur tahun ini difokuskan pada pangan dan energi untuk memperkuat ketahanan nasional. H. M. Arum Sabil, S.P Ketua Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Jawa Timur, mengatakan tema tersebut menyesuaikan dengan instruksi dan arahan dari Ketua Majelis Pembimbing Daerah (MABIDA) Jawa Timur.
Arum menjelaskan bahwa perencanaan program jangka panjang yang saat ini dibangun adalah memperkuat organisasi, membangun sarana silaturahmi, dan pada program jangka menengah, Arum, menargetkan implementasi program kerja.
“Jangka menengahnya kita kepada proses bukan lagi kepada beradaptasi tetapi ke implementasi dari apa yang menjadi program kerja,“ jelas Arum pada Jumat (5/8/2022).
Pembagian kerjanya, Agum, menjelaskan akan menyesuaikan kemampuan yang dimiliki oleh masing-masing anggota menurut bidangnya masing-masing, kemudian dibagi ke setiap kegiatan-kegiatan pramuka produktif.
Hal yang relatif sama juga diungkapkan Ketua Pengurus Pramuka Universitas Brawijaya,Prof. Dr. Ir. Imam Santoso, MP, kepada Kanal24.
Prof. Imam juga mengatakan bahwa proses pelantikan Majelis Pembimbing dan Pengurus Gugus Depan Kota Malang 04.283-04.284 Pangkalan Universitas Brawijaya yang dilaksanakan pada hari ini juga untuk memperkuat tekad para pengurus dalam mengembangkan gerakan pramuka.
“Saya kira kita ingin menguatkan kembali kepramukaan bagi pembentukan karakter, komitmen kebangsaan, juga bagaimana para adik-adik baik yang siswa dan mahasiswa memanfaatkan teknologi digital,” ungkapnya
Dia berharap kepengurusan yang baru dapat membawa aura positif dan semangat dalam proses pengembangan kepramukaan selama masa kepengurusannya.
“Para pengurus harus semangat untuk mengembangkan kepramukaan, membina para mahasiswa, siswa di SD, SMP, SMA untuk lebih giat lagi, untuk mampu menciptakan kegiatan-kegiatan yang kreatif, inovatif sehingga menyenangkan,” ungkap Ketua Pembina Pramuka Universitas Brawijaya tersebut.
Menurutnya, kepengurusan tahun ini dapat memberikan bekal spirit, wawasan kebangsaanyang kaya dengan inovasi dan teknologi, sambung Imam. (agt)