KANAL24, Jakarta — PT PP (Persero) Tbk (PTPP) dan PT ASDP (Persero) bersinergi untuk membangun sebuah kawasan Marina Labuan Bajo guna mendukung program 5 destinasi pariwisata super prioritas yang dicanangkan oleh Presiden Joko Widodo.
Menurut Direktur Utama PTPP Lukman Hidayat, perseroan dan ASDP membentuk sebuah perusahaan joint venture bernama PT Indonesia Ferry Property (IFPRO) dengan porsi kepemilikan saham sebesar 49% : 51%.
“Kawasan Marina Labuan Bajo ini menjadi bukti nyata eksistensi perusahaan BUMN yang telah membangun Kawasan ini dalam kurun waktu 3 (tiga) tahun terakhir ini,” ucap Lukman melalui pernyataannya, Selasa (21/1/2020).
Menurut dia, kawasan terpadu Marina Labuan Bajo merupakan satu kawasan pariwisata yang dibangun sejalan dengan program pemerintah untuk memajukan sektor pariwisata. Pembangunan dan pengembangan kawasan ini terus dilakukan untuk menjadi kawasan pariwisata super premium.
Saat ini, IFPRO terus melakukan pengembangan kawasan Marina Labuan Bajo, antara lain hotel dan multifunction hall yang mendukung industri MICE. Hotel Inaya Bay merupakan hotel Bintang 5 yang terletak di pusat kota Labuan Bajo.
Hotel ini akan terdiri dari 5 lantai, 147 kamar tamu, infinity pool, moon bar dan restaurant. Saat ini, hotel tahap I telah siap beroperasi dan tahapan selanjutnya adalah pembangunan Marina untuk mengangkat pariwisata gaya hidup urban di Labuan Bajo.
Pengembangan lahan seluas 2,4 hektar nantinya menjadi kawasan terintegrasi yang terdiri dari hotel, area komersial, terminal ferry dan marina yacht yang dapat menampung sekitar 125 berths.(sdk)