Kanal24, Malang – Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) tahun 2025 resmi dimulai hari ini, Rabu (23/4/2025), serentak di 74 pusat UTBK yang tersebar di seluruh Indonesia. Kabar baiknya, pelaksanaan ujian tahun ini menjangkau hingga 32 sub-pusat, termasuk sembilan titik di wilayah terdepan, terluar, dan tertinggal (3T) seperti Nias, Anambas, dan Ormeda.
Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi (Diktiristek) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek), 1 Khairul Munadi, dalam konferensi pers di Universitas Indonesia (UI) Depok, mengungkapkan bahwa sebanyak 860.976 calon mahasiswa akan mengikuti ujian penting ini.
Baca juga:
UB Siapkan Crisis Center Atasi Kendala Peserta UTBK SNBT 2025
“Dari data yang kami himpun, ada sekitar 860.976 peserta yang akan mengikuti UTBK SNBT tahun ini. Pelaksanaan akan berlangsung di 74 lokasi dengan 32 sub-pusat UTBK, dimulai hari ini hingga 30 April dan berlanjut hingga 5 Mei,” jelas Khairul.
Lebih lanjut, Khairul menekankan bahwa penyelenggaraan UTBK di wilayah 3T merupakan wujud nyata dari semangat “Kampus Berdampak” yang diusung pemerintah. Langkah ini bertujuan untuk memastikan seluruh anak bangsa memiliki kesempatan yang sama dalam mengakses pendidikan tinggi berkualitas, tanpa terkecuali.
UTBK SNBT 2025 sendiri akan dilaksanakan dalam dua gelombang dan memanfaatkan total 2.112 ruang ujian. Pemerintah juga memberikan perhatian khusus kepada peserta difabel dengan menyediakan sesi dan fasilitas khusus bagi 370 peserta dari berbagai kategori disabilitas.
“Kami sangat mengedepankan akuntabilitas dan transparansi dalam pelaksanaan UTBK ini. Hasil nilai UTBK akan menjadi dasar utama dalam proses seleksi calon mahasiswa,” tegas Khairul.
Dirjen Diktiristek berharap bahwa UTBK tidak hanya menjadi sekadar ajang seleksi masuk perguruan tinggi, tetapi juga menjadi bagian dari transformasi pendidikan tinggi yang lebih terbuka, adil, dan inklusif. Ia juga melihat momen ini sebagai wujud kolaborasi yang baik antara perguruan tinggi, pemerintah, dan masyarakat dalam memajukan pendidikan di Indonesia.
“Kami berharap seluruh proses UTBK ini dapat berjalan dengan lancar dan memberikan kesempatan terbaik bagi generasi muda kita untuk meraih impian mereka di pendidikan tinggi,” pungkasnya.
Sementara itu, Universitas Indonesia (UI) dipercaya menjadi koordinator untuk empat lokasi pelaksanaan UTBK, meliputi Kampus UI Depok, Kampus UI Salemba, Politeknik Negeri Jakarta, dan Polimedia. Rektor UI, Heri Hermansyah, menyampaikan bahwa total peserta UTBK di empat lokasi tersebut mencapai 55.213 orang, termasuk 76 peserta difabel.
Baca juga:
Griya Brawijaya Siapkan 56 Kamar Sambut UTBK
“Dengan total peserta 55.213 orang, kami juga memberikan perhatian khusus kepada 76 peserta difabel dengan menyediakan fasilitas dan pendampingan yang sesuai dengan kebutuhan mereka,” ujar Heri.
Pelaksanaan UTBK SNBT 2025 diharapkan dapat berjalan sukses dan lancar, memberikan kesempatan yang adil bagi seluruh calon mahasiswa untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. (nid)
