KANA24, Jakarta – Panitia Penjaringan dan Penyaringan Calon Rektor UI menggandeng PPAT dan BNPT untuk ikut menelusuri rekam jejak calon pendaftar Rektor UI periode 2019-2014. Menurut Ketua Penjaringan Prof. Dr. Yoki Yolizar, masa pendaftaran calon sudah dibuka sejak 10 Juli – 2 Agustus 2019 secara online melalui situs pemilihanrektor.ui.ac.id.
“Persyaratan sudah tertera di situs tersebut yang jelas UI mencari kandidat terbaik untuk calon rektor,” kata Yoki Yolizar dalam rilisnya.
Dalam jumpa pers yang di gelar pada Rabu (10/7/2019) kemarin pihak panitia dan Majelis Wali Amanat (MWA) menjelaskan kriteria dan tahapan dari proses pemilihan rektor yang terdiri dari penjaringan, penyaringan, penetapan dan pelantikan.
Sejalan dengan tahapan tersebut menurut Yoki, akan dilakukan klarifikasi, verifikasi, dan seleksi yang akan menghasilkan setidaknya 20 calon rektor terjaring dimana Pengumuman 20 Calon Rektor akan dilakukan pada 2 September 2019. Pada tahap inilah pihanya menggandeng PPATK dan BNPT untuk ikut menelusuri rekan jejak para calon.
Berikutnya akan dilakukan proses penyaringan oleh Pansus Pilrek pada 2 – 15 September dan akan tersaring 7 Calon Rektor yang diumumkan pada 16 September 2019. Proses penyaringan Calon Rektor UI juga melibatkan lembaga negara diantaranya BNPT (Badan Nasional Penanggulangan Terorisme) dan PPATK (Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan).
Tahapan selanjutnya, Tujuh Calon Rektor Tersaring akan melakukan presentasi di depan para pakar. Kemudian akan diumumkan 3 Besar Calon Rektor pada 20 September 2019. Tahapan akhir, ketiga Calon Rektor tersebut akan menjalankan Debat Publik pada 23 September 2019. Hasil akhir yaitu Penetapan Rektor Terpilih akan dilaksanakan pada 25 September 2019.
UI mengajak seluruh anak bangsa untuk bersama-sama mengawal dan berpartisipasi dalam proses Pemilihan Rektor UI periode 2019 – 2024.
Saleh Husin menuturkan, “Pendaftaran Rektor UI terbuka bagi umum, bagi putra-putri terbaik bangsa dimanapun bisa mendaftar, namun tentunya memenuhi persyaratan. Saya berharap Rektor UI yang terpilih memiliki visi jauh ke depan, mampu membangun sinergi yang kuat antara jaringan nasional, regional hingga internasional, serta dengan dunia Industri. Diharapkan calon Rektor nantinya juga memiliki semangat kerja yang luar biasa karena tantangan perguruan tinggi ke depan semakin berat. Membangun UI juga turut membangun bangsa Indonesia.” (sdk)