KANAL24, Malang – Koperasi Pegawai Republik Indonesia (KPRI) UB pada masa pembatasan sosial mengembangkan layanan belanja online untuk anggota dan masyarakat. Layanan yang dikembangkan oleh unit usaha pertokoan ini menggunakan aplikasi whatsapp sebagai media belanja online.
“Saat pandemi dan pembatasan sosial ini KPRI khususnya unti pertokoan mengembangkan layanan belanja online menggunakan WA dan telepon, “ kata Adam Wiryawan Ketua KPRI UB, Senin (12/7/2021).
Dengan menggunakan WA calon pembeli atau anggota yang akan berbelanja tidak perlu keluar rumah namun cukup memesan jenis barang yang akan dibeli. Selanjutnya tim ekpedisi KPRI akan mengirimkan produk belanja tersebut kerumah anggota.
Layanan online ini menurut Adam merupakan salah satu inovasi yang dilakukan oleh KPRI dalam masa pembatasan sosial. Dirinya mengakui bahwa anggota maupun konsumen terbagi menjadi dua dalam layanan ini.
“Terhadap layanan ini ada pembeli yang antusias namun juga masih ada pembeli yang lebih nyaman tetap datang ke KPRI secara langsung,” kata Adam.
Namun demikian Adam melihat aspek kebiasaan yang perlu terus dbangun agar belanja online ini menjadi kebiasaan bar pada masa pandemi.
Terkait dengan kinerja kopeerasi secara umum di Jatim, Adam mengatakan bahwa secara umum omset koperasi terutama yang bergerak di sektor ritel mengalami penurunan sejalan dengan penurunan traffic pengunjung.
“Secara umum koperasi di Jatim terutama yang sektor ritel mengalami penurunan, perlu ada inovasi layanan seuai dengan kondisi konsumen masing-masing,” kata Mantan Dekan FMIPA UB tersebut.
Untuk KPRI UB sendiri lanjut Adam secara umum kinerjanya masih bertumbuh selama tahun 2020 dan semester pertama 2021. Terbukt dari hasil SHU KPRI UB maish meningkat disbanding tahun sebelumnya. (sdk)