KANAL24, Malang – Sebanyak tiga mahasiswa FPIK Jurusan Ilmu Kelautan melaksanakan Praktek Kerja Lapangan dengan melakukan penelitian siput laut (nudibranch) di MERO Foundatioan Bali.
“MERO Foundatioan merupakan lembaga riset dan edukasi yang terletak di Tulamben, Bali. Lembaga ini berfokus pada penelitian mikrobiologi dan molekuler dari hewan invertebrata laut serta pengembangan edukasi masyarakat sekitar Pantai Batu Niti, Tulamben,” kata Ade Yamindago, S.Kel, MP, M.Sc, Ph.D salah satu dosen pembimbing mahasiswa, Senin (2/8/2021).
Keterlibatan mahasiswa FPIK disana menurut Ade merupakan bagian dari implementasi MoA antara FPIK dengan MERO Foundation agar mahasiswa dapat melakukan praktek dan penelitian berkaitan dengan bioteknologi dan molekuler hewan invertebrata.
“Dua mahasiswa meneliti siput laut atau nudibranch dan satunya meneliti simbion sponge,” lanjut Ade.
Penelitian mengenai siput laut berkisar pada uji aktifitas antibakteri simbion nudibranch terhadap bakteri Multi Drug Resistant dan ekstraksi DNA bakteri simbion nudibranch dilakukan sejak 21 Juni hingga 13 Agustus 2021 mendatang.
“Mereka disana selama 40 hari untuk melakukan PKL dan penelitian dengan bimbingan dari peneliti MERO Foundation,” imbuh Ade.
Aktifitas para mahasiswa ini akan dipantau melalui metode weekly report dan juga aktifitas pemberdayaan masayarakat dalam bentuk memberikan pelajaran bahasa inggris dasar kepada anak-anak sekitar Pantai Batu Niti Tulamben dan juga beach clean-up pada tanggal 1 di setiap bulan.
Sehingga para mahasiswa tidak hanya diasah ilmu pengetahuan semata melainkan juga belajar mengasah kepekaan sosial terhadap lingkungan sekitar.
“Kami berharap kedepan tidak hanya tida mahasiswa yang terlibat tapi bisa lebih banyak lagi agar kemampuan penelitian mereka terus bertambah,” tutup Ade.(sdk)