KANAL24, Mojokerto – Pemerintah Provinsi Jawa Timur melaksanakan vaksinasi pekerja industri padat karya. Pelaksanaan vaksin ini juga menjadi akselerasi dari vaksin gotong royong maupun vaksin program yang telah berjalan. Hal ini di katakan kadisnakertrans Jatim Dr Himawan Estu Bagijo, di sela-sela Vaksinasi Pekerja Industri di Mojokerto, Minggu (15/8/2021).
Saat ini, Kabupaten Mojokerto mendapat kesempatan untuk menjadi lokasi pelaksanaan vaksinasi pekerja/buruh. Bertempat di PT. Ajinomoto – Mojokerto, akan dilakukan vaksinasi terhadap sekitar 7.500 pekerja industri padat karya di Kab. Mojokerto. Direncanakan, pelaksanaan vaksinasi dilakukan selama 3 (tiga) hari, yaitu mulai tanggal 14 sampai 16 Agustus 2021.
Kabupaten dan Kota yang menjadi “episentrum” Covid-19 di Jawa Timur menjadi daerah prioritas pelaksanaan vaksinasi tersebut, seperti Kota Surabaya, Sidoarjo, Gresik, Mojokerto dan Pasuruan. Vaksinasi pekerja menjadi salah satu prioritas Pemerintah Prov. Jawa Timur, karena pekerja merupakan tulang punggung keluarga, sementara industri merupakan tulang punggung ekonomi.
Hingga saat ini, telah direalisasikan vaksinasi sebanyak 24.849 orang, dengan rincian Pelaksanaan vaksinasi di PT. Integra Indocabinet – Sidoarjo pada tanggal 24 s.d 27 Juli 2021 sebanyak 10.000 dosis, terdiri dari 8.500 pekerja industri padat karya dan 1.500 warga di sekitar perusahaan, pelaksanaan vaksinasi di PT. Karunia Alam Segar (KAS) – Gresik pada tanggal 31 Juli s.d 4 Agustus 2021 sebanyak 7.500 dosis, terdiri dari 6.500 pekerja PT. KAS ditambah 1.000 pekerja yang berasal dari industri lainnya di Gresik, antara lain yang menjadi anggota Serikat Pekerja/Serikat Buruh : FSP KEP-KSPI, FSP KAHUTINDO, FSP LEM-SPSI, KSBSI, KAHUT-SPSI, SP KEP-SPSI, SPN-KSPI, FSPMI-KSPI, Pelaksanaan vaksinasi di PT. Maspion Group – Sidoarjo pada tanggal 7 s.d 10 Agustus 2021 sebanyak 7.500 dosis, terdiri dari 6.000 pekerja PT. Maspion Group ditambah 1.500 pekerja dari industri lainnya, yang menjadi anggota RTMM, LEM-SPSI, PAKERIN, SBSI, KAHUT, KEP-SPSI, SARBUMUSI, PAR, SRP, KMB.
Meski pelaksanaan vaksinasi yang diinisiasi Pemerintah Provinsi Jawa Timur bersama Disnakertrans Jawa Timur, BPJS Ketenagakerjaan Kanwil Jawa Timur, serta DPD Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Jawa Timur, dalam pelaksanaannya berhasil meng-cover pekerja yang menjadi anggota Serikat Pekerja/Serikat Buruh lainnya yang berada di Jawa Timur.
Melalui berbagai kanal pelaksanaan vaksinasi pekerja secara sinergis di Jawa Timur, baik melalui vaksinasi program, vaksinasi gotong royong, maupun program vaksinasi khusus ini , Jawa Timur optimis dapat mempercepat tercapainya Herd Immunity bagi seluruh komponen masyarakat termasuk pekerja. Sedangkan secara khusus, dunia usaha beserta para pekerjanya segera terbebas dari pandemi Covid-19.
Kondisi ini sangat diharapkan akan berkontribusi positif terhadap kelangsungan dunia usaha serta kelangsungan kerja bagi para pekerja di Jawa Timur, sehingga roda perekonomian di Jawa Timur dapat tetap berjalan dengan baik.(sdk)