KANAL24, Surabaya – Penyandang disabilitas dan lansia menjadi prioritas dalam pemberian vaksin di Jawa Timur. Wagub Emil Dardak menyampaikan hal itu ketika menerima kunjungan Staf Khusus Presiden Angkie Yudistia Senin (14/6/2021).
“Vaksinasi Disabilitas dan lansia menjadi prioritas bagi kami. Kami akan dorong semaksimal mungkin karena sampai saat ini vaksinasi untuk lansia masih 26 persen. Bersamaan dengan itu maka kami akan lakukan percepatan,” jelasnya.
Selain itu, persoalan pendidikan untuk para penyandang Disabilitas juga menjadi prioritas Pemprov Jatim. Emil menyampaikan perlunya pengintegrasian sekolah inklusif di Jatim dan memaksimalkan wawasan masyarakat terkait sekolah inklusif.
Wagub Emil juga menyampaikan bagaimana peran serta masyarakat penyandang Disabilitas untuk pemulihan ekonomi menjadi hal yang sangat penting. Sebab, data BPS tahun 2019 mencatat, sebanyak 4,9 juta jiwa di Jatim merupakan penyandang Disabilitas.
“Kemampuan mereka sendiri lebih banyak pada segi UMKM. Bisa melalui program seperti kampung inklusif di tiap daerah,” terangnya.
Berdasarkan data Dinas Sosial Prov Jatim, daerah yang memiliki penyandang Disabilitas tertinggi berada di Kab. Kediri dengan jumlah 4.059 orang. Sedangkan jumlah terendah berada di Kab. Pasuruan sebanyak 14 orang.
Untuk mendukung para Disabilitas di Jatim, Pemprov Jatim telah memberikan dukungan pembiayaan. Diantaranya pemberian jaminan hidup berupa uang tunai sebesar Rp. 300.000 setiap 3 bulan sekali kepada 3.000 penyandang Disabilitas pada 2020. Sedangkan 2021, targetnya meningkat menjadi 4.000 penerima.(sdk)