KANAL24, Jakarta – PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk menargetkan, pada tahun ini perseroan bisa menyelesaikan pembangunan dua proyek bendungan, yakni Bendungan Way Sekampung Paket I & III di Lampung dan Bendungan Pidekso di Jawa Tengah.
Berdasarkan keterbukaan informasi PTPP yang dipublikasi Bursa Efek Indonesia (BEI) di Jakarta, Jumat (12/3/2021), manajemen PTPP menyebutkan bahwa penyelesaian pembangunan bendungan yang menjadi Proyek Strategis Nasional (PSN) ini merupakan salah satu program pemerintah untuk mendukung ketahanan air dan pangan nasional.
Proyek Bendungan Way Sekampung Paket I terletak di Kabupaten Pringsewu, Provinsi Lampung yang memiliki nilai kontrak sebesar Rp923 miliar, dengan masa pelaksanaan selama 1.645 hari kalender dan memiliki masa pemeliharaan selama 450 hari kalender.
Proyek yang didanai melalui APBN ini memiliki lingkup pekerjaan, antara lain pembangunan proteksi lereng spillway, galian lereng spillway, spiilway dan hidromekanikal, jalan inspeksi PLTA sepanjang 417 meter, proteksi lereng jalan hingga jalan akses kanan sepanjang 2.827 meter. Sejak dikerjakan pada 2016, progres pembangunan proyek telah mencapai 100 persen di Maret 2021.
Sementara itu, proyek Bendungan Way Sekampung Paket III yang telah dikerjakan pada 2020 memiliki masa pelaksanaan selama 240 hari kalender dan masa pemeliharaan selama 365 hari kalender. Adapun progres pembangunan proyek ini sudah mencapai 54,64 persen.
Sedangkan, poyek Bendungan Pidekso di Wonogiri, Jawa Tengah yang memiliki nilai kontrak Rp739 mliar terdiri dari Kontrak Tahap I sebesar Rp436,9 miliar dan kontrak lanjutan senilai Rp302,7 miliar. Progres bendungan Pidekso yang berkapasitas tampung sebanyak 25 juta meter kubik tersebut sudah mencapai 60,32 persen.
“Perseroan berjanji akan menyelesaikan pembangunan tersebut tepat waktu dengan kualitas terbaik,” ujar Sekretaris Perusahaan PTPP, Yuyus Juarsa dalam keterangan resmi PTPP.(sdk)