KANAL24, Jakarta – Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR) menyetujui pembagian dividen tunai sebesar 40 persen dari laba bersih di 2020 yang mencapai Rp2,79 triliun.
“Dividend payout ratio sebesar 40 persen (dari laba bersih 2020), sedangkan laba per saham sebesar Rp188 per lembar,” kata Direktur Utama SMGR, Hendi Prio Santoso saat konferensi pers pemaparan hasil RUPST di Jakarta, Senin (29/3/2021).
Berdasarkan laporan keuangan emiten berkode SMGR, pada tahun lalu laba bersih perseroan mampu bertumbuh menjadi Rp2,79 triliun dari Rp2,39 triliun di 2019. Padahal, pendapatan di 2020 tercatat menurun menjadi Rp35,17 triliun dibanding pada 2019 yang mencapai Rp40,37 triliun.
Namun demikian, SMGR berhasil menekan beban pokok pendapatan di sepanjang 2020 menjadi Rp23,55 triliun atau lebih rendah dibanding setahun sebelumnya yang mencapai Rp27,65 triliun. Sehingga, laba bruto SIG tercatat menjadi Rp11,62 triliun atau lebih rendah dibanding 2019 yang sebesar Rp12,71 triliun.
Sementara itu, pada tahun lalu SMGR mencatatkan laba sebelum pajak penghasilan sebesar Rp3,49 triliun atau lebih tinggi dibandingkan 2019 yang senilai Rp3,2 triliun. Adapun laba per saham dasar
SMGR di 2020 sebesar Rp471 per lembar atau lebih tinggi dibanding 2019 yang senilai Rp403 per saham.
Lebih lanjut Hendi menyampaikan, pada RUPST hari ini para pemegang saham menyetujui seluruh agenda rapat.
“Sebanyak delapan mata acara RUPST sudah kami rapatkan dan sudah mendapatkan persetujuan secara aklamasi dari para pemegang saham,” ucapnya.
Adapun agenda RUPST SMGR tersebut adalah persetujuan laporan tahunan dan laporan keuangan tahunan; pengesahan laporan tahunan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan; persetujuan penggunaan laba bersih; penetapan tantiem; persetujuan penunjukkan Akuntan Publik dan/atau Kantor Akuntan Publik; persetujuan laporan realisasi penggunaan dana; perubahan Anggaran Dasar; serta perubahan susunan pengurus.(sdk)