KANAL24, Jakarta – Dengan adanya pandemi covid-19 tentu berdampak pada bisnis retail juga offline store. Meski demikian, PT Sarinah (Persero) mengatakan kinerja di 2020 pada kloter pertama dapat dikatakan tumbuh positif.
Dikatakan Direktur PT Sarinah (Persero) Fetty Kwartati, hidup di era seperti ini dan dengan adanya pandemi Covid-19 justru online channel atau home delivery menjadi sebuah pilihan yang tepat.
“Sarinah melakukan hal serupa, yakni dengan meng-create bisnis agar customer tetap memiliki kesmepatan untuk berbelanja. Jadi home delivery, sarinah online, maupun di marketplace ini menjadi aktifitas yangg secara natural bisa tumbuh signifikan dibandingkan sebelumnya terkait kondisi seperti sekarang,” kata Fetty dalam live program Market Review IDX Channel via Zoom, pada Rabu (13/5/2020).
Sekadar informasi, Sarinah merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang digagas oleh Bapak Presiden Soekarno untuk mewadahi kegiatan perdagangan produk dalam negeri serta mendorong pertumbuhan perekonomian Indonesia.
Pengamat BUMN Sunarsip mengatakan, transformasi bisnis yang dilakukan Sarinah saat ini tidak mungkin hanya mengandalkan penjualannya dari outlet fisik karena dunia sudah berubah.
“Di era sekarang memang semuanya butuh kemampuan digital. Mau gak mau ya model bisnisnya harus berubah, tadinya mengandalkan penjualan dari outlet, sekarang harus memposisikan outlet itu hanya sebagai jendela untuk memasarkan kita tapi bukan bagus untuk menjual,” jelas Sunarsip. (sdk)