Kanal24, Malang – Dana Abadi Universitas Brawijaya (UB) menerima kunjungan Badan Waqaf Indonesia (BWI) pada Selasa (19/8/2025) di Gedung Rektorat UB. Kunjungan ini menjadi langkah awal kolaborasi strategis antara UB dan BWI dalam mengembangkan gerakan wakaf di lingkungan perguruan tinggi.
Hadir dalam rombongan BWI, antara lain Ketua Divisi Humas BWI, Agus Priyanto,Sekretaris Lembaga Kenazhiran BWI, Sulistyowati, Anggota Dewan Pertimbangan BWI, Dr. KH Misbahul Munir, serta perwakilan Divisi Pengembangan Strategis BWI, Nurkaib.
Rombongan diterima langsung oleh Rektor Universitas Brawijaya, Prof. Widodo, S.Si., M.Si., Ph.D., Med.Sc., bersama Direktur Pengelola Dana Abadi UB, Ir. Achmad Wicaksono, M.Eng., Ph.D., IPU., dan jajaran Tim Dana Abadi UB.
Baca juga : Dana Abadi UB: Investasi Ilmu Pengetahuan untuk Masa Depan
Dalam pertemuan tersebut, Rektor UB menegaskan dukungan penuh terhadap sinergi antara Dana Abadi UB dan Badan Waqaf Indonesia, termasuk rencana pelaksanaan serangkaian program transformasi wakaf dan seminar nasional dalam rangkaian Waqaf Goes to Campus yang dijadwalkan berlangsung pada September mendatang.
“Universitas Brawijaya berkomitmen mendukung program-program yang membawa manfaat luas, termasuk penguatan peran wakaf dalam mendukung keberlanjutan pendidikan dan kesejahteraan masyarakat,” ungkap Prof. Widodo.

Senada dengan hal tersebut, Corporate Communication Manager Dana Abadi UB, Arsih Amalia Chandra Permata, S.I.Kom., M.I.Kom., menyampaikan apresiasi atas sinergi yang terjalin antara UB dan BWI.
“Untuk kunjungan Badan Waqaf Indonesia, kami dari Dana Abadi mengapresiasi positif gerakan transformasi wakaf, termasuk program Waqaf Goes to Campus. Kami sangat bersyukur dapat menjadi mitra yang dipilih BWI untuk melaksanakan seminar nasional, selaras dengan tagline Dana Abadi yaitu Mari Berbagi dan Menginspirasi,” jelas Arsih.
Baca juga : Asah Kerelaan FP UB Galang Donasi Serentak Dana Abadi UB
Arsih menambahkan, pihaknya berharap gerakan wakaf ini tidak hanya berkembang di jajaran profesional internal UB, tetapi juga di kalangan generasi muda. “Harapannya, adik-adik mahasiswa mulai memahami konsep wakaf dan bersedia menjadi bagian dari generasi yang memanfaatkan wakaf untuk berbagi dan berkontribusi bagi sesama,” ujarnya.
Melalui kolaborasi ini, UB dan BWI menegaskan komitmen bersama untuk memperkuat literasi wakaf dan menghadirkan inovasi pengelolaan wakaf yang berdampak pada pengembangan pendidikan, riset, dan kesejahteraan masyarakat. Program Waqaf Goes to Campus akan menjadi salah satu langkah konkret dalam menanamkan nilai keberlanjutan dan filantropi di kalangan sivitas akademika.(Din)