KANAL24, Malang – Kearifan lokal kampung perlu disinergikan dengan kemajuan teknologi untuk saling mendukung keberadaan kampung. Dirjen Pengembangan Ekonomi dan Investasi Desa, Kementerian Desa PDTT Ir. Harlina Sulistyorini., M.Si. Harlina menyebut Kampung Cempluk menjadi inspirasi bagi desa-desa lain untuk selalu kreatif pada kondisi apapun. Terbukti meskipun ditengah pandemi kampung cempluk tetap menyelenggarakan acara KCF yang bernuansa kekompakan hingga tahun ke-11 pada (18/9). SDM di kampung cempluk menjadi salah satu percontohan dengan melibatkan kapasitas kaum muda, generasi milenial, pada pembangunan desa.
“Kampung cempluk bisa dijadikan replikasi bagi desa lain di Indonesia, dengan memanfaatkan seluruh potensi, baik dari sisi kebudayaan, tradisi dan kearifan lokal yang dibaurkan dengan teknologi. Dengan terselenggarakannya festival ini diharapkan akan memotivasi desa-desa lain agar menjadi desa mandiri dan berdaya saing,” paparnya.
Lanjut, Harlina mengatakan penyelenggaraan KCF merupakan upaya pelestarian adat dan tradisi budaya yang inovatif serta melibatkan partisipasi aktif masyarakat desa, terutama karang taruna. Generasi muda yang kreatif dapat memunculkan keunikan desa yang menjadi salah satu kunci pembangunan desa berkelanjutan, sejalan dengan program Sustainable Development Goals (SDGs Desa).
Pembangunan dan moderinisasi selalu diupayakan untuk kemajuan Kampung Cempluk. Kekuatan Kampung Cempluk yang diperoleh dengan cara menggali potensi dari sisi budaya dan pendidikan. Saat ini, warga Kampung Cempluk minimal berpendidikan SMA, dalam proses pembangunan berkolaborasi dengan Universitas Brawijaya dan menggaet desa-desa lain disekitar kampus menjadi Kampung Tangguh. Strategi berikutnya, seluruh mahasiswa pendatang yang masuk pada Kampung Cempluk diajak berpartisipasi melalui wadah karang taruna. Sehingga seluruh generasi muda yang masuk di Kampung Cempluk melebur ke masyarakat dan mengikuti seluruh proses pembangunan desa.
Festival Kampung Cempluk merupakan ruang bagi masyarakat desa untuk merayakan hari kemerdekaan dalam berbudaya. Dusun Sumber Rejo, Desa Kalisongo, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang telah membuktikan bahwa peran generasi muda dan regenerasi dalam pembangunan desa bisa membawa kampung untuk lebih maju dan eksis hingga tahun ke 11. (Meg)