Kanal24, Malang – Wisnu Hadyandoko, pemilik Rental Motor Malang saat ditemui Kanal24 pada Kamis (27/03/2025) menyampaikan berbagai aspek bisnis rental motor, termasuk harga, persaingan, serta strategi bertahan di tengah kondisi pasar yang semakin kompetitif.
Harga Sewa dan Tren Penurunan Permintaan
Menurut Wisnu, harga sewa motor di Rental Motor Malang berkisar antara Rp60.000 hingga Rp130.000 per hari, tergantung jenis unit yang disewa. Namun, dibandingkan tahun sebelumnya, permintaan sewa mengalami penurunan sekitar 30 persen. Ia menyebutkan bahwa penyebab utama dari penurunan ini adalah meningkatnya jumlah rental motor baru yang bermunculan di Malang.
Baca juga:
Perbedaan Tradisi Ramadan di Indonesia dan Saudi

Meski mengalami penurunan permintaan, Wisnu mengungkapkan bahwa harga sewa motor saat libur Lebaran tetap mengalami kenaikan sekitar Rp20.000 hingga Rp30.000 per unit. Hal ini sudah menjadi pola tahunan, mengingat tingginya permintaan saat musim mudik dan liburan.
Kondisi dan Layanan Rental
Rental Motor Malang memastikan kondisi armada selalu dalam keadaan prima dengan melakukan pengecekan dan servis harian. Jika ditemukan masalah, seperti rem yang kurang pakem, motor segera diperbaiki demi kenyamanan dan keamanan pelanggan.
Selain itu, mereka menyediakan layanan antar-jemput motor di sekitar Kota Malang. Namun, penyewaan tidak bisa digunakan untuk perjalanan keluar kota, karena rental ini fokus melayani wisatawan yang berkunjung ke kawasan Malang Raya.
Wisnu menjelaskan bahwa syarat penyewaan tetap sama seperti hari biasa, yakni hanya memerlukan jaminan berupa KTP. Selain itu, pelanggan diwajibkan untuk membayar uang muka (DP) saat melakukan pemesanan, dan pelunasan dilakukan saat serah terima unit. Setiap unit yang disewa sudah dilengkapi dengan dua helm serta dua jas hujan sebagai fasilitas tambahan.

Tantangan dan Strategi Bertahan di Pasar yang Kompetitif
Salah satu tantangan terbesar dalam bisnis rental motor adalah ketepatan waktu pengembalian unit. Wisnu menyoroti bahwa kemacetan sering kali menyebabkan pelanggan terlambat mengembalikan motor, terutama bagi mereka yang memiliki jadwal keberangkatan kereta atau bus. Meski demikian, Rental Motor Malang tetap fleksibel dalam menangani keterlambatan, dengan syarat pelanggan berkoordinasi terlebih dahulu dan membayar biaya tambahan jika melewati batas waktu pengembalian.
Untuk menjaga daya saing, Wisnu mengandalkan strategi sederhana namun efektif: memberikan pelayanan terbaik dengan helm yang bersih dan jas hujan yang layak pakai. Promosi juga dilakukan melalui media sosial, yang dinilai cukup efektif dalam menjangkau calon pelanggan.
Baca juga:
Waktu Servis Motor yang Tepat Biar Awet dan Irit
Melihat potensi wisata yang besar di Kota Batu, Wisnu berencana untuk membuka cabang di sana. Ia berharap ekspansi ini dapat membantu memenuhi kebutuhan wisatawan yang ingin berkeliling di kawasan wisata Batu dengan lebih mudah dan nyaman.
Dengan strategi yang matang dan pelayanan yang terus ditingkatkan, Wisnu optimistis bahwa Rental Motor Malang dapat terus bertahan dan berkembang di tengah persaingan bisnis yang semakin ketat. (nid)