Kanal24, Malang – Pencak Silat tidak hanya dikenal sebagai seni bela diri tradisional, tetapi juga sebagai sarana pembentukan karakter, kedisiplinan, dan kepercayaan diri bagi generasi muda. Seiring meningkatnya minat siswa dalam menekuni olahraga warisan bangsa ini, berbagai kompetisi digelar untuk memberi ruang bagi mereka dalam mengasah kemampuan dan meraih prestasi. Salah satunya adalah Tapak Suci Students Nationals Championship 2025, yang digelar oleh EO Sayap Rajawali di GOR Pertamina Universitas Brawijaya, Malang, pada Selasa (29/07/2025).
Ajang untuk Cetak Generasi Pencak Silat Tangguh
Kejuaraan ini digelar sejak Senin (28/7) dan berlangsung hingga Rabu (30/7), dengan kategori yang mencakup berbagai tingkatan usia, mulai dari pra usia dini, usia dini, pra remaja, hingga remaja. Selain kategori tanding, para atlet juga akan unjuk kemampuan dalam seni tunggal, seni IPSI, dan seni Tapak Suci.
“Melalui kejuaraan ini, kami ingin memberikan wadah bagi para siswa dan siswi dari berbagai daerah untuk mengevaluasi kemajuan latihan serta menumbuhkan rasa percaya diri dalam mengembangkan kemampuan pencak silat yang mereka miliki,” ujar Aryo Buwono Syailendra, perwakilan dari EO Sayap Rajawali.
Baca juga:
Relaksasi Pasca-Olahraga, Rahasia Sehat Menyeluruh
Peserta Capai Ribuan, Bukti Antusiasme Tinggi
Menurut Aryo, jumlah peserta tahun ini mencatatkan angka yang luar biasa, yaitu 1.046 peserta dari seluruh Indonesia. Hal ini menunjukkan tingginya antusiasme generasi muda terhadap olahraga bela diri warisan bangsa tersebut.
“Peserta yang hadir sangat beragam, bahkan ada yang datang dari Papua dan Kepulauan Riau. Ini bukti bahwa semangat persatuan dan kecintaan terhadap Pencak Silat tidak terbatas jarak,” tambahnya.
Selain memperebutkan piala bergengsi, seluruh peserta juga akan mendapatkan sertifikat resmi yang ditandatangani langsung oleh Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, sehingga memiliki nilai prestasi sekaligus kebanggaan tersendiri bagi para atlet muda.
Baca juga:
Waspadai Campuran Bumbu yang Bisa Gagal Rasa
Dukungan untuk Kejuaraan Dunia Tapak Suci
Kejuaraan tingkat nasional ini juga memiliki peran penting sebagai rangkaian menuju Tapak Suci World Championship yang akan digelar tahun ini. EO Sayap Rajawali menegaskan bahwa kompetisi ini tidak hanya sekadar ajang pertandingan, tetapi juga bagian dari strategi pembibitan atlet muda berbakat agar siap berlaga di kancah dunia.
“Event ini sekaligus menjadi penyokong bagi kejuaraan dunia Tapak Suci. Kami ingin memastikan bahwa para atlet muda mendapatkan pengalaman yang cukup sebelum menghadapi tantangan yang lebih besar,” jelas Aryo.
Harapan Lahirnya Generasi Juara
Selain sebagai sarana kompetisi, kejuaraan ini juga diharapkan mampu menumbuhkan karakter positif pada generasi muda, seperti sportivitas, kedisiplinan, dan semangat pantang menyerah.
Hal ini sejalan dengan slogan yang diusung, Never Give Up Tapak Suci World Championship.Aryo menutup dengan harapan, “Semoga melalui kejuaraan ini, akan lahir bibit-bibit unggul yang nantinya tidak hanya membanggakan sekolah dan daerahnya, tetapi juga Indonesia di mata dunia.” (nid/dpa)
