Kanal 24 – Kehadiran Tenthirty Coffee & Eatery yang terletak di Jalan Puncak Borobudur G-504 menambah deretan tempat ngopi asyik di Kota Malang, Jawa Timur. Saat memasuki area pelataran kedai, nuansa vintage langsung terasa karena ada mobil Moris tahun 70-an yang disebut Ello.
“Cafe ini konsepnya adalah retro vintage. Jadi, ada barang-barang tua dalam cafe ini yang di mana balik lagi dari hobi si untuk membuat kafe ini,” kata pemilik kafe, Raihan Zulfikar.
Raihan mengungkapkan konsep kafe ini diambil dari hobinya yang suka pada barang-barang tua dengan nuansa musik jadul. Barang-barang jadul yang ada di kafe ini sebagian besar adalah koleksi pribadi yang akhirnya dijadikan property untuk pajangan untuk kafe.
Tidak hanya itu, nuansa vintage semakin kuat saat memasuki area indoor. Alunan musik jazz terdengar untuk membangkitkan suasana hati. Selain itu, pengunjung juga akan melihat koleksi piringan hitam dan kaset pita dari berbagai genre yang dipajang di tembok ruangan. Kamera-kamera antik dan piano juga turut hadir menemani sudut kafe.
Ada beberapa menu makanan dan minuman yang menjadi Signature di sini. Makanan favorit di sini adalah nasi mentega, dengan daging dan telur sebagai topping. Sementara untuk menu minuman, pemilik kafe mengatakan bahwa pasar di Malang sukanya sama es kopi yang nggak terlalu pahit. Oleh karena itu, di sini dasarnya ada es kopi susu.
Harga yang disuguhkan oleh Tenthirty, mulai dari harga Rp 15 ribu – Rp 20 ribu. Makanan yang disediakan juga cukup ramah di kantong, seharga Rp 10 ribu hingga Rp 35 ribu.
Tenthirty sudah dibuka dari tahun 2022 bulan Agustus. Cafe ini dibuka karena sebenarnya pemilik kafe suka nongkrong dan melihat potensi di Malang untuk membuat coffee shop itu sangat tinggi. Ia mengatakan ada banyak orang yang suka ngopi dan nyari tempat untuk mengerjakan tugas atau bersua dengan teman-temannya, akhirnya Raihan membuat Tenthirty.