KANAL24, Malang – Guna mendukung pembangunan BUMDes secara berkelanjutan, kelompok 763 MMD UB melaksanakan kegiatan bertajuk “Usulan Grand Design Agrowisata Berbasis Edukasi” dan “Pendampingan Pembuatan dan Sosialisasi Pengenalan Profil BUMDes” dengan mengangkat tema “Penguatan Tata Kelola BUMDes” yang sesuai dengan SDGs “Kelembagaan Desa Dinamis dan Budaya Desa Adaptif”.
Kegiatan dilaksanakan di Balai Desa Manduro Manggung Gajah, Mojokerto, dengan dihadiri oleh seluruh jajaran BUMDes. Sesi pertama rangkaian acara berupa sosialisasi pengenalan profil melalui website dan media sosial milik BUMDes, dilanjutkan dengan pemaparan usulan perencanaan rancangan model bisnis (bisnis model canvas) agrowisata berbasis edukasi yang saat ini menjadi fokus utama program kerja BUMDes.
Baca Juga : Mahasiswa MMD UB 195 Kenalkan Teknik Biopori untuk Daerah Resapan Air Desa Bunutwetan
Kelompok 763 turut menyertakan proposal usulan “Grand Design Agrowisata Berbasis Edukasi”, yang disambut antusias oleh pengurus BUMDes Manduro Manggung Gajah. Ketua BUMDes Manduro Manggung Gajah menyatakan bahwa proposal usulan tersebut memiliki persentase 50, terkait dengan keberlanjutan BUMDes.
“Melalui usulan yang telah termuat dalam proposal, kami berharap dapat memberikan kontribusi yang baik dalam membantu perencanaan pembangunan agrowisata berbasis edukasi, sehingga dapat memberi manfaat baik bagi semua,” kata Disa Almira, perwakilan kelompok 763 MMD UB, kepada tim Kanal24, Minggu (30/7/2023).
Baca Juga : Siswa SDN 02 Kebonagung Praktek Tanam Sayur Bersama Mahasiswa MMD UB
Sesi selanjutnya yakni pemaparan terkait desain tata letak fasilitas berbentuk layout agrowisata, usulan pemilihan tanaman untuk agrowisata yang disesuaikan dengan kondisi tanah dan lingkungan Desa Manduro Manggung Gajah, serta usulan perencanaan strategi branding yang dapat diterapkan untuk memasarkan agrowisata kepada masyarakat. (nun)
