Kanal24, Malang – Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Alumni dan Kewirausahaan Mahasiswa UB Prof. Dr. Drs. Abdul Hakim, M.Si., menyambut 828 mahasiswa dari 123 perguruan tinggi di 32 provinsi seluruh Indonesia yang akan mengikuti kegiatan Pekan Seni Mahasiswa Nasional (Peksiminas) ke-16 yang digelar sejak 25 – 28 Oktober 2022.
Dalam pembukaan Peksiminas 2022 di Gedung Samanta Krida Universitas Brawijaya, Prof. Abdul Hakim yang juga didapuk sebagai Ketua Badan Pembina Seni Mahasiswa Indonesia (BPSMI) Provinsi Jawa Timur, menyambaikan bahwa Peksiminas merupakan kegiatan yang digagas oleh Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi untuk mendorong mahasiswa agar tidak hanya unggul dalam bidang akademik, namun juga individu yang kreatif, inovatif, serta berdaya saing tinggi dan berkarakter.
“Mahasiswa tidak hanya dibekali keterampilan, melainkan juga dua hal yang menyempurnakan kinerja kehidupan, yaitu hardskill dan softskill karena sinergi keduanya diperlukan,” jelasnya (25/10/22).
Menurutnya, pengembangan hardskill dan softskill ini diperlukan karena kelak dapat mengantarkan kesuksesan mahasiswa dalam berkarir maupun dalam kehidupan bermasyarakat demi mewujudkan prinsip-prinsip yang terkandung dalam tujuan pendidikan nasional.
Oleh karena itu, menurut Prof. Hakim perlu adanya peningkatan pemahaman nilai budaya dan kemajuan kemajemukan bangsa dengan mengembangkan kreativitas mahasiswa baik dalam proses pembelajaran etika dan estetika maupun dalam aktivitas pengembangan minat, bakat, dan kemampuan mahasiswa di bidang kesenian melalui seni.
Rektor UB Prof. Widodo, M.Si., Ph.D.Med.Sc yang tengah berada di Jakarta menyambut para kontingen secara virtual dan mengucapkan selamat datang kepada para peserta yang telah hadir meramaikan puncak kegiatan kemahasiswaan di bidang pengembangan bakat dan minat mahasiswa bidang seni.
“Saya mengucapkan selamat datang di kampus universitas brawijaya. Alhamdulillah banyak sekali kontingen yang hadir di kegiatan yang bergengsi ini. Kegiatan peksiminas sangat penting untuk menumbuhkan kreativitas dan membangun keutuhan kompetensi mahasiswa dan mengasah bakat yang selama ini ada,” ungkapnya.
Kegiatan ini juga melibatkan seluruh mahasiswa dan masyarakat Indonesia agar semakin menghargai seni dan memahami bahwa seni juga merupakan bagian penting dalam pembentukan peradaban manusia dan perkembangan sains dan teknologi.
Badan Pembina Seni Mahasiswa Indonesia sekaligus mewakili Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Dr. Drs. AG Sudibyo, M.Si. mengapresiasi kegiatan Peksiminas 2022 yang kembali dapat dilaksanakan secara langsung setelah sempat harus dilaksanakan dalam jaringan sebelumnya karena Pandemi Covid-19.
Dalam sambutannya Sudibyo mengatakan bahwa Peksiminas ke-16 ini merupakan suatu proses di mana hampir sebagian besar peserta yang hadir telah melalui seleksi di tingkat provinsi. Hal ini diartikan bahwa pembinaan seni di tingkat provinsi dapat berjalan dengan adanya suatu kompetisi di wilayah masing-masing.
“Kali ini, para mahasiswa Indonesia berkumpul kembali dengan unjuk kebolehan seni. Saya yakin dan percaya bahwa kita semua yang mengikuti dan terlibat dalam ajang kompetisi peksiminas 2022 ini dapat mengikuti lomba penuh dukungan,” katanya.
Ia juga yakin bahwa para juri yang akan sepenuh hati dengan integritas menilai para peserta lomba, serta para juri yang telah dipilih merupakan para ahli dalam bidangnya masing-masing.
Peksiminas ke-16 2022 dibuka secara resmi oleh Kepala Pusat Prestasi Nasional, Asep Sukmayadi, S.IP dengan ditandai pemukulan gong.
Peresmian Pembukaan Peksiminas ke-16 di Universitas Brawijaya ditandai pemukulan gong oleh Kepala Pusat Prestasi Nasional, Asep Sukmayadi, S.IP (Yordan/Newspoint)
Asep Sukmayadi yakin seni memiliki peran yang sangat penting dalam kehidupan kita dalam mengembangkan kreativitas serta daya cipta kita adalah satu-satunya ajang untuk unjuk bisa.
“Peksiminas ke-16 menjadi ruang perjumpaan Generasi Kreatif Pelajar Pancasila yang menampilkan panggung dan apresiasi. Sehingga, dibukanya Peksiminas ke-16 secara memikat ini merupakan dawai yang mempertahankan antara pengalaman dan penciptaan menjadi sebuah Gema Kebanggaan karena bangsa ini merupakan bangsa yang adiluhur”, tulisnya.
Pembukaan Peksiminas ke-16 berlangsung meriah dan dapat diikuti secara berani. Acara ini dibuka dengan berbagai macam penampilan musik dan tari tradisional yang menambah semangat para peserta Peksiminas ke-16 yang telah terpilih dan hadir untuk hadirkan.
Selama 4 hari peserta akan mengikuti 15 tangkai seni yang akan diperlombakan yaitu menyanyi dangdut, menyanyi seriosa, menyanyi keroncong, menyanyi pop, vokal grup, baca puisi, monolog, tari, penulisan puisi, penulisan lakon, penulisan puisi, desain poster, lukis, komik strip dan fotografi. (nid/put)