Kanal24, Malang – Universitas Brawijaya (UB) mencatatkan prestasi membanggakan di ajang Abdidaya Ormawa 2025 yang digelar di Universitas Muhammadiyah Malang (UMM). Program prestisius tingkat nasional yang diikuti ratusan organisasi kemahasiswaan ini menjadi ajang penghargaan tertinggi bagi pelaksanaan PPK Ormawa dari seluruh Indonesia.
Abdidaya Ormawa merupakan kegiatan apresiasi nasional yang dilaksanakan oleh Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan, Kemendikbudristek. Tahun ini, UMM menjadi tuan rumah penyelenggaraan, menghadirkan 119 finalis Ormawa terbaik se-Indonesia yang mempresentasikan program pemberdayaan masyarakat di berbagai daerah.
Dari ajang tersebut, UB berhasil membawa pulang tiga penghargaan melalui tiga tim yang lolos sebagai finalis nasional, yaitu:
- EM UB – Terbaik 4 “Tim Pelaksana dengan Strategi Pemberdayaan Terbaik”
- PRISMA FP UB – Terbaik 1 “Poster Kreatif”
- SRE UB – Terbaik 4 “Ormawa Terinovatif”
Prestasi ini menegaskan konsistensi UB sebagai salah satu kampus dengan inovasi pengabdian masyarakat terbaik di Indonesia.
Ketua Tim EM UB, Muamar Yusuf Khadafi Nasution, menjelaskan bahwa kunci strategi pemberdayaan mereka adalah pendekatan mendalam berbasis kebutuhan masyarakat.
Ia menegaskan, “Yang pertama MUB punya strategi yaitu mengenalkan program terlebih dahulu melalui Grand Opening PPK Ormawa. Selanjutnya MUB menjalin kebutuhan masyarakat, mengajak masyarakat berdiskusi, lalu melakukan pendekatan emosional dengan selalu mengikuti kegiatan masyarakat.”
Sementara itu, PRISMA FP UB sukses menjadi terbaik 1 Poster Kreatif melalui visualisasi program pemberdayaan tanaman jeruk di Desa Petungsewu. SRE UB juga memperoleh penghargaan bergengsi berkat inovasi pengering bawang merah berbasis panel surya yang mampu mempersingkat waktu pengeringan dari 30 hari menjadi 5 hari.
Tiga prestasi ini menunjukkan kuatnya tradisi pengabdian masyarakat di UB sekaligus semakin memantapkan posisi kampus sebagai lokomotif inovasi pemberdayaan di Indonesia.








