KANAL24, Malang – Selain fokus dengan terus meningkatkan kualitas UB menuju kampus global, kampus biru di malang ini juga menyiapkan program pengembangan SDM dan teknologi yang dapat disinergikan dengan BUMN. Dalam sambutan Webinar Kampus Merdeka dengan BUMN, Rektor UB Prof. Nuhfil Hanani menyampaikan kesiapan tersebut, Kamis (30/7/2020).
“Kampus UB selain dengan jumlah terbanyak dan tiga tahun ini menjadi pilihan yang paling diminati calon mahasiswa juga memiliki banyak hasil riset berbasis inovasi dan teknologi,” kata Nuhfil.
Kepada menteri BUMN yang menjadi pembicara dalam webinar hari ini, Nuhfil menyampaikan bahwa kampus UB sudah memiiki beberapa kerjasama riset dengan BUMN baik dibidang teknologi maupun kesehatan. Seperti pengembangan rapid test diabetes GAD65 yang sudah dikembangkan oleh UB bersama BUMN Biofarma.
Disaat pandemi covid19 saat ini menurut Nuhfil UB memiliki fakultas kedokteran, rumah sakit dan juga para peneliti lintas bidang yang siap bekerjasama dengan BUMN untuk ikut mengembangkan solusi dalam penanganan covid seperti vaksin dan alat lainnya.
“UB memiliki fakultas, rumah sakit, dosen yang memiliki kapasitas untuk bekerjasama dengan BUMN dalam penanganan covid maupun dalam hal yang lain,” lanjutnya.
Pada seminar yang dikuti secara daring oleh ratusan peserta Menteri BUMN Erick Thohir menyambut baik niat UB dan mengajak kampus untuk bisa bekerjasama dalam satu program yang bisa menjadi kerjasama riil yang memberikan dampak besar bagi masyarakat.
“Setelah ini saya minta moderator Prof. Sasmito untk berkoordinasi dengan Sesmen BUMN untuk membuat program, satu dulu namun riil dan berdampak besar bagi masyarakat,” kata Erick.(sdk)
