KANAL24, Jakarta – PT Astra International Tbk (ASII) membukukan kenaikan laba bersih 2019 menjadi Rp21,71 triliun dari perolehan di 2018 yang senilai Rp21,67 triliun. Raihan laba ini ditopang oleh total pendapatan yang mencapai Rp237,18 triliun.
Berdasarkan keterbukaan informasi ASII yang dirilis Bursa Efek Indonesia (BEI) di Jakarta, Kamis (27/2), jumlah pendapatan bersih di 2019 tersebut lebih rendah dari perolehan di 2018 yang mencapai Rp239,21 triliun.
Namun, beban pokok pendapatan pokok pendapatan ASII di 2019 mengalami penurunan menjadi Rp186,93 triliun dari Rp188,44 triliun di 2018. Sehingga, laba bruto perseroan tercatat sebesar Rp50,24 triliun atau menurun dari posisi per akhir Desember 2018 yang sebesar Rp50,77 triliun. Laba per saham ASII di 2019 senilai Rp536 dari Rp535 per saham.
Sementara itu, total aset ASII per akhir Desember 2019 tercatat Rp351,96 triliun atau meningkat Dari Rp344,71 triliun per akhir Desember 2018. Aset lancar ASII si akhir 2019 senilai Rp129,06 triliun dan aset tidak lancar sebesar Rp222,9 triliun.
Liabilitas ASII per akhir Desember 2019 sebesar Rp165,2 triliun atau menurun dari Rp170,35 triliun per akhir Desember 2018. Sedangkan, total ekuitas ASII per akhir tahun lalu mencapai Rp186,76 triliun atau lebih besar dibandingkan posisi per akhir Desember 2018 yang senilai Rp174,36 triliun. (sdk)