KANAL24, Jakarta – Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini diperkirakan melanjutkan proses kenaikan, setelah kemarin berhasil rebound dan berakhir menguat 0,25 persen ke level 5.974.
Menurut analis PT Binaartha Sekuritas, Muhammad Nafan Aji Gusta Utama, saat ini indikator MACD dan Stochastic telah berhasil membentuk pola golden cross. Berdasarkan rasio fibonacci, IHSG memiliki rentang support-resistance di level 5.940-6.027.
“Di sisi lain, terlihat pola bullish inside bar yang mengindikasikan adanya potensi penguatan lanjutan pada pergerakan IHSG , sehingga indeks berpeluang menuju level resistance,” ucap Nafan, di Jakarta, Kamis (29/4/2021).
Dengan demikian, jelas Nafan, adanya potensi penguatan lanjutan IHSG pada perdagangan hari ini bisa direspons dengan mengakumulasi pembelian saham ASII, BBNI, DOID, GJTL, MAPI dan PSAB.
Proyeksi seirama disampaikan analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Tbk (RELI), Lanjar Nafi Taulat Ibrahimsyah, yang menyebutkan pergerakan IHSG pada perdagangan hari ini berpotensi menguat untuk menuju target resistance di level 6.019.
Pada perdagangan kemarin, pergerakan IHSG mampu bertahan di atas level support dan berpotensi untuk melanjutan penguatan, jika melihat momentum indikator RSI dan Stochastic yang berada di area jenuh jual.
Lebih lanjut Lanjar menyebutkan, potensi golden-cross terlihat pada indikator Stochastic dan MACD yang undervalue. “Sehingga secara teknikal, IHSG berpotensi untuk melanjutkan proses penguatan, dengan support-resistance di level 5.939-6.019,” ujar Lanjar.
Nah, di tengah peluang terjadinya penguatan pada laju IHSG hari ini, Lanjar menyodorkan sejumlah saham yang bisa dimainkan pelaku pasar, yakni ANTM, BBRI, BBTN, BMRI, CPIN, HMSP, HRUM, INDY, PGAS dan SCMA.(sdk)