KANAL24, Malang – “Olah Rasa” Arti Kemerdekaan dan Optimisme saat Pandemi dipersembahkan IKA UB untuk Indonesia dalam rangka memperingati hari kemerdekaan RI ke-76 pada Selasa (17/8/2021) secara daring. Tujuan utama acara ini adalah menggalang dana untuk mendukung kegiatan Satgas COVID IKA UB. Melalui acara ini IKA UB mempersembahkan hasil kreativitas dalam bentuk seni dan budaya dari para-alumni berprestasi lintas generasi untuk Indonesia.
”Olah rasa yang diperlukan saat pandemi ini bertepatan dengan Hari Kemerdekaan RI ke-76, sehingga IKA UB hadir untuk memaknai arti kemerdekaan dengan penuh rasa, menyebar semangat optimisme untuk Indonesia,” kata Ketua Pelaksana Tri Wahyu Nugroho, Senin (16/8/2021)
Acara ini akan dibuka dengan pesan kemerdekaan dari Rektor Universitas Brawijaya, Prof Nufil Hanani, Ketua Umum IKA UB, Prof. Ahmad Erani Yustika dan Ketua Harian IKA UB, Sis Apik. Ungkapan terima kasih kepada para donatur dan pesan optimisme juga diungkapkan oleh Ketua Satgas COVID IKA UB, Ahmad Sauqy.
Kemudian Tari Topeng Asli Malang dari mahasiswa UB yang tergabung dalam UNITANTRI akan menjadi pembuka acara. Kreativitas paduan suara Alumni (PSM Alumni UB) yang sempat menang dalam ajang internasional dan juga paduan suara mahasiswa (PSM UB) turut serta meramaikan acara ini. Ada pula penulis novel yang banyak diangkat di layar lebar, Kirana Kejora, yang merupakan Alumni Fakultas Perikanan – Universitas Brawijaya. Pemutaran video rendezvous oleh alumni angkatan 70-an, Bambang Sarasno, yang memberikan semangat pada insan muda untuk tetap mengasah kreativitas tak terbatas usia. Selain itu, ada pula, pembacaan puisi oleh Pak Nanang Dosen FEB UB, musik akustik dari arema voice, Duo Ethnic Holic, stand up comedy hingga cerita pewayangan tentang pandemi dan aplikasi isoman yang dirancang oleh Satgas COVID IKA UB.
Baca juga:
IKA UB Gelar Konser Amal Kemerdekaan Indonesia
Tri Utami dan Budjana menjadi artis Ibukota yang turut berpartisipasi dalam menyemarakkan acara ini. Selama hampir 30 menit, peserta diajak untuk bernostalgia dan bersatu mengolah rasa, dan memanusiakan manusia melalui lagu-lagu yang bertema optimisme dan kemerdekaan.
Konser amal rencananya akan ditutup dengan doa kebudayaan oleh Ki Riyanto dosen FIA UB yang mengajak keluarga besar Universitas Brawijaya dan IKA UB serta masyarakat untuk bersatu membangun dan menyembuhkan Indonesia. Bagi masyarakat, alumni dan seluruh pihak yang berkenan untuk berdonasi, bisa disalurkan melalui Rekening BRI 180701000277563 a.n IKA UB PEDULI atau melalui platform kitabisa.
“Saya mengajak alumni UB, mahasiswa dan masyarakat untuk hadir secara virtual dalam acara ini,” pungkas Wahyu.(sdk)
