Kanal24, Jombang – Tim Pengabdian Laboratorium Ekonomi Pertanian Dan Kebijakan Pembangunan Universitas Brawijaya (UB) di bawah kepemimpinan Prof. Nuhfil Hanani, menggandeng Bumdes Maju Sejahtera Desa Ngampungan Kabupaten Jombang. Kolaborasi ini bertujuan untuk mengembangkan Agrowisata pandasili.
Dalam kegiatan tersebut, Prof. Nuhfil Hanani bersama anggota tim, Dr. Rosihan Asmara, Dr. Fahriyah, dan Mahfudlotul ‘Ula, MSi, menghadirkan serangkaian agenda pelatihan dan pendampingan yang bermanfaat.
Pelatihan pertama diarahkan untuk meningkatkan partisipasi masyarakat Desa Ngampungan dalam menjaga kelestarian sumber mata air. Melihat potensi desa ini dalam pengembangan usaha air minum berkemasan, Dr. Fahriyah menekankan pentingnya menjaga keberlanjutan sumber mata air yang telah dinyatakan layak untuk dijadikan air minum pada uji kelayakan sebelumnya.
Selanjutnya, tim pengabdian memberikan bimbingan teknis mengenai studi kelayakan usaha di Bumdes Maju Sejahtera. Dr. Rosihan Asmara menyoroti bahwa kegiatan ini memberikan gambaran kepada pengurus Bumdes mengenai layak atau tidaknya usaha yang dijalankan, serta membantu mereka mendapatkan dukungan dari investor.
““Kegiatan kedua ini juga penting untuk dilakukan karena dalam Bimtek Kelayakan usaha ini akan memberikan gambaran pada pengurus Bumdes tentang layak atau tidaknya usaha yang dijalankan oleh Bumdes, hasil studi kelayakan ini juga akan membantu Bumdes Maju Sejahtera untuk mendapatkan bantuan investor,” ujar Dr. Rosihan Asmara.
Pada tahap berikutnya, tim UB melakukan pendampingan dalam proses perolehan izin usaha dan desain kemasan untuk produk Bumdes Maju Sejahtera. Langkah ini bertujuan meningkatkan daya saing dan daya tarik produk, terutama karena Bumdes telah menjalin kemitraan dengan beberapa UMKM di Desa Ngampungan.
Langkah terakhir pengembangan Bumdes, tim pengabdian memberikan pelatihan dan pendampingan kepada pengurus Bumdes agar dapat memasarkan produknya secara online.
“Kegiatan pelatihan ini membantu Bumdes Maju Sejahtera dalam menghadapi era digital dan membantu mempromosikan dan memasarkan produk Bumdes secara online, pemasaran online ini penting untuk dilakukan karena memiliki peluang untuk meningkatkan penjualan dan laba usaha tersebut,” ujar Ula.
Ula juga memberikan wawasan mengenai cara memasarkan produk secara online, jenis platform yang dapat digunakan, serta tantangan dan peluang yang mungkin dihadapi dalam menjalankan pemasaran online. Kolaborasi ini diharapkan membawa dampak positif dan meningkatkan kesejahteraan Desa Ngampungan melalui pengembangan potensi lokal dan inovasi bisnis yang berkelanjutan.(din)