KANAL24, Malang – Sebanyak 2700 anak yatim-piatu, dhuafa dan difabel menerima santunan massal dari Universitas Brawijaya. Kegiatan yang di adakan oleh Pusat Pengembangan Agama Universitas Brawijaya di gelar di Masjid Raden Patah sekaligus dengan buka puasa bersama. Selasa (28/5/2019)
Masjid Raden Patah (MRP) tampak penuh dengan kehadiran undangan. Terdapat 135 panti asuhan yatim-piatu Se-Malang Raya dan Jawa Timur yang hadir dalam acara ini.
Pemberian santunan ini merupakan agenda rutin tahunan yang dilalaksanakan di akhir bulan ramadhan.
Ditemui kanal24.co.id usai memberikan santunan, Prof. Dr. Thohir Luth, MA selaku Ketua Pusat Pengembangan Agama (PPA) Universitas Brawijaya memberikan penjelasan terkait kegiatan ini.
“Kegiatan ini merupakan agenda rutin tahunan, dan penerima santunan saat ini lebih meningkat dari sebelumnya. Tahun lalu hanya anak yatim-piatu, sekarang kita bisa tambah ke dhuafa dan beberapa anak difabel,” kata Thohir
Di lain sisi, Thohir juga mengungkapkan adanya target dari teman-teman untuk tahun depan mencapai 5000 penerima santunan, bahkan ia juga berkeinginan agar kegiatan ini masuk Rekor Muri.
Kendati sudah menjadi kegiatan rutin, bukan berarti tidak ada kendala. Thohir menyampaikan kendala utama ada pada besaran sumbangan fakultas dimana beberapa fakultas dirasa kurang.
2700 yatim piatu se malang raya berkumpul di MRP mengikuti UB berbagi (wahyu KANAL24)
“Seperti yang di sampaikan pak rektor tadi, jika tiap fakultas menyumbang minimal lima juta ditambah bantuan universitas maka kita bisa perkirakan tahun depan mencapai 5000 penerima sumbangan. Itu yang akan kita evaluasi,” tuturnya.
Lebih lanjut lagi ia menyampaikan bahwa tujuan kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian Universitas Brawijaya pada masyarakat.
“Insya Allah kita akan jadi role model di Indonesia dengan kegiatan ini. Karena saat ini hanya UB yang melakukan pemberian santunan masal. Ada beberapa dari luar Jatim yang ingin diundang juga, namun Insya Allah kita laksanakan tahun depan sembari kita evaluasi dulu tahun ini,” pungkas Thohir. (set)