KANAL24, Malang – Dosen Ilmu Ekonomi (IE) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya (FEB UB) menunjukkan komitmen mereka dalam pemberdayaan masyarakat dengan mengadakan pelatihan kewirausahaan sosial usaha kuliner bagi keluarga pra-sejahtera di Desa Tegalsari. Kegiatan ini diikuti oleh 26 warga desa yang bersemangat untuk meningkatkan taraf hidup mereka melalui usaha kuliner.
Dias Satria dan Al Muizzuddin Fazaalloh, dua dosen IE FEB UB yang menginisiasi pelatihan ini, bekerja sama dengan tim Jagoan Indonesia, sebuah konsultan kreatif yang pendirinya adalah Dias Satria. Yoga Abi Zakaria, perwakilan dari Jagoan Indonesia, menjadi pembicara utama dalam pelatihan yang memberikan berbagai tips dan strategi praktis seputar usaha kuliner, mulai dari pemilihan produk, pemasaran, hingga pengelolaan keuangan.
“Kuliner merupakan usaha yang banyak diminati dan memiliki variasi sangat banyak sehingga dalam pemasaran harus jeli dan tepat,” kaya Yoga.
Kepala Desa Tegalsari, Krisno, menyambut baik inisiatif para dosen UB ini dengan harapan pelatihan ini dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian warga desa.
“Kami senang sekali dengan kegiatan pelatihan dari Fakultas Ekonomi Bisnis UB ini, karena berdampak positif bagi warga,” jelas Krisno.
Dalam kegiatan pelatihan ini Dias Satria juga melibatkan para mahasiswa untuk membantu warga desa dalam pelatihan. Mahassiwa tersebut adalah Ningrum Nurissalsabila, Reyhan Sigit Sutirta, Navala Aurel Ananda Ismail, Abim Nafi’ Muzaki dan Haliza Vita Humaira.
“Mahasiswa kami terlibat sebagai media untuk belajar dan juga melakukan pengabdian masyarakat juga,” kata Dias.
Tak hanya memberikan pelatihan, para dosen juga menunjukkan kepedulian mereka dengan memberikan paket sembako dan uang transport kepada peserta. Dukungan ini diharapkan dapat menjadi motivasi tambahan bagi peserta untuk memulai dan mengembangkan usaha kuliner mereka.
Pelatihan kewirausahaan sosial ini merupakan salah satu wujud nyata kontribusi FEB UB dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Diharapkan, melalui pelatihan ini, warga Desa Tegalsari dapat mengembangkan usaha kuliner yang berkelanjutan dan meningkatkan kualitas hidup mereka. (sdk)