KANAL24, Jakarta-Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) pada perdagangan hari ini diperkirakan berbalik melemah, setelah kemarin ditutup menguat 0,27 persen ke level 6.326.
Menurut analis PT Binaartha Parama Sekuritas, Muhammad Nafan Aji Gusta Utama, indikator MACD dan RSI menunjukkan sinyal positif, namun Stochastic sudah menunjukkan kondisi jenuh beli atau overbought.
“Sementara itu, terlihat pola bearish inside bar yang mengindikasikan adanya potensi koreksi wajar pada pergerakan IHSG , sehingga indeks berpeluang menuju area support,” kata Nafan, di Jakarta, Selasa (10/9).
Dia menyebutkan, saat ini support pertama dan kedua berada di level 6.294 dan 6.269, sedangkan resistance pertama dan kedua di posisi 6.341 dan 6.381.
Dengan demikian, jelas Nafan, adanya potensi koreksi minor pada laju IHSG hari ini bisa disikapi pelaku pasar dengan mengakumulasi enam saham berikut:
1. PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES), Daily (Rp1.740) (RoE: 21,23%; PER: 33,36x; EPS: 55,48; PBV: 6,68x; Beta: 1,57). Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah bollinger dan terlihat pola long white opening marubozu candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada kisaran Rp1.700-1.750, dengan target harga secara bertahap di level Rp1.775 dan 1.815. Support: Rp1.700 dan 1.650.
2. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), Daily (Rp4.170) (RoE: 16,25%; PER: 15,82x; EPS: 264,78; PBV: 2,51x; Beta: 1,63). Pergerakan harga saham telah menguji beberapa garis MA-10, 20 dan 120 maka peluang terjadinya penguatan terbuka lebar. “Akumulasi Beli” pada kisaran Rp4.160-4.180, dengan target harga secara bertahap di level Rp4.290 dan 4.350. Support: Rp4.100 dan 4.070.
3. PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE), Daily (Rp1.320) (RoE: 12,44%; PER: 6,06x; EPS: 217,98; PBV: 0,75x; Beta: 1,63). Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah bollinger dan terlihat pola bullish doji star candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada kisaran Rp1.310-1.330, dengan target harga secara bertahap di level Rp1.355, 1.420, 1.500, 1.690 dan 1.880. Support: Rp1.310 dan 1.265.
4. PT Steel Pipe Industry of Indonesia Tbk (ISSP), Daily (Rp112) (RoE: 3,50%; PER: 7,76x; EPS: 14,56; PBV: 0,27x; Beta: 1,84). Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah bollinger dan terlihat bullish harami doji star candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada kisaran Rp111-113, dengan target harga secara bertahap di level Rp115, 123, 128, 133 dan 151. Support: Rp106 dan 100.
5. PT Jasa Marga Tbk (JSMR), Daily (Rp5.400) (RoE: 9,68%; PER: 18,60x; EPS: 290,35; PBV: 1,79x; Beta: 1,2). Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah bollinger dan terlihat pola upward bar yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli pada pergerakan harga saham. “Akumulasi Beli” pada kisaran Rp5.275-5.425, dengan target harga secara bertahap di level Rp5.625, 5.850, 6.025 dan 6.750. Support: Rp5.275 dan 4.950.
6. PT Wijaya Karya Bangunan Gedung Tbk (WEGE), Daily (Rp340) (RoE: 15,95%; EPS: 37,84; PER: 8,99x; PBV: 1,43x; Beta: N/A). Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah bollinger dan terlihat pola hammer candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada kisaran Rp334-344, dengan target harga secara bertahap di level Rp350, 364, 398 dan 432. Support: Rp330 dan 322. (sdk)