KANAL24, Jakarta – Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) pada perdagangan hari ini berpeluang melanjutkan koreksi setelah akhir pekan lalu ditutup melemah 0,54 persen ke level 6.196.
Menurut analis PT Binaartha Parama Sekuritas, Muhammad Nafan Aji Gusta Utama, support pertama dan kedua berada di kisaran 6.165-6.146, sedangkan resistance pertama dan kedua di posisi 6.230-6.276.
“Berdasarkan indikator, MACD masih berada di area negatif, sementara Stochastic dan RSI berada di area netral. Di sisi lain, terlihat pola bearish inside bar yang mengindikasikan adanya potensi koreksi pada pergerakan IHSG , sehingga indeks berpeluang menuju ke support terdekat,” kata Nafan, di Jakarta, Senin (30/9/2019).
Di tengah potensi koreksi lebih lanjut pada perdagangan awal pekan ini, Nafan menyodorkan enam saham yang bisa dipertimbangkan pelaku pasar, yakni:
1. PT Aneka Tambang Tbk (ANTM), Daily (Rp990) (RoE: 3,43%; PER: 35,14x; EPS: 28,60; PBV: 1,21x; Beta: 1,16). Pergerakan harga saham menguji garis MA-60 sehingga peluang terjadinya penguatan terbuka lebar. “Akumulasi Beli” pada kisaran Rp980-1.000, dengan target harga secara bertahap di level Rp1.040, 1.075 dan 1.235. Support: Rp915.
2. PT Ciputra Development Tbk (CTRA), Daily (Rp1.045) (RoE: 3,50%; PER: 33,78x; EPS: 31,88; PBV: 1,16x; Beta: 1,72). Pergerakan harga saham menguji garis MA-200 sehingga peluang terjadinya penguatan terbuka lebar. “Akumulasi Beli” pada kisaran Rp1.040-1.050, dengan target harga secara bertahap di level Rp1.065, 1.125, 1.260 dan 1.395. Support: Rp1.020.
3. PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP), Daily (Rp18.850) (RoE: 5,78%; PER: 54,49x; EPS: 345,96; PBV: 3,13x; Beta: 1,62). Terlihat pola bullish doji star candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli pada pergerakan harga saham. “Akumulasi Beli” pada kisaran Rp18.625-18.900, dengan target harga secara bertahap di level Rp19.125, 21.250, 23.375 dan 25.500. Support: Rp18.000 dan 17.000.
4. PT Lippo Cikarang Tbk (LPCK), Daily (Rp1.230) (RoE: 5,09%; PER: 7,94x; EPS: 155,58; PBV: 0,10x; Beta: 1,61). Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah bollinger dan terlihat pola upward bar yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada kisaran Rp1.210-1.240, dengan target harga secara bertahap di level Rp1.290, 1.420, 1.525, 1.970, 2.410 dan 2.860. Support: Rp1.080.
5. PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS), Daily (Rp2.150) (RoE: 3,38%; PER: 34,09x; EPS: 63,06; PBV: 1,15x; Beta: 1,81). Pergerakan harga masih bertahan di atas garis tengah bollinger dan terlihat pola bullish spinning top candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada kisaran Rp2.090-2.150, dengan target harga secara bertahap di level Rp2.180, 2.220 dan 2.360. Support: Rp2.070.
6. PT Tambang Batubara Bukit Asam Tbk (PTBA
), Daily (Rp2.300) (RoE: 23,28%; PER: 6,58x; EPS: 349,28; PBV: 1,54x; Beta: 1,93). Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah bollinger dan terlihat pola bullish doji star candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada kisaran Rp2.290-2.310, dengan target harga secara bertahap di level Rp2.400, 3.400 dan 3.710. Support: Rp2.200. (sdk)