KANAL24, Jakarta – Untuk memenuhi kebutuhan pasar domestik yang terus meningkat di wilayah Aceh dan sekitarnya, PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA) melalui anak usahanya, PT Indojaya Agrinusa telah meresmikan 1 unit Hatchery dan Teaching Farm di Aceh, Selasa (8/10).
PT Indojaya Agrinusa merupakan salah satu anak usaha JPFA yang bergerak dalam bidang agribisnis, dengan memiliki lini kegiatan produksi pakan ternak, pembibitan ayam dan Kemitraan budidaya ayam broiler (pedaging), serta budidaya perairan.
Pabrik Penetasan Telur (Hatchery) seluas 6.2 hektare itu berada di desa Seulimeum dan merupakan salah satu wujud komitmen JPFA untuk dapat membantu peternak local. Khususnya untuk menyediakan anak ayam broiler yang berkualitas dan mendukung kemandirian pangan khususnya dalam penyediaan pasokan protein hewani bagi masyarakat.
Hatchery juga akan membantu menyediakan lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat sekitar Seulimeum, di mana JPFA akan memperkerjakan 94% dari jumlah total pekerja yang dibutuhkan dari daerah setempat.
Selain Hatchery, JPFA juga meresmikan Teaching Farm hasil kerja sama dengan Universitas Syiah Kuala (UNSYIAH). Fasilitas penelitian yang dibangun di Desa Ie Su’um, kecamatan Masjid Raya, Kabupaten Aceh Besar ini, rencananya akan mulai dipasok anak ayam atau Chick In pada bulan Oktober ini.
Kerja sama yang disambut baik oleh Dekan Fakultas Kedokteran Hewan UNSYIAH ini, merupakan bentuk kontribusi JAPFA di bidang Pendidikan.
“Sejalan dengan nilai JPFA untuk Bergerak Menuju Kesejahteraan Bersama, JAPFA berkomitmen untuk meningkatkan kualitas anak bangsa. Oleh karenanya, JAPFA bersinergi dengan pemerintah dan akademisi dalam menciptakan SDM Unggul guna mewujudkan Indonesia Maju 2045,” ujar Anwar Tandiono, Head of Feed Operation Unit Medan & Padang Indojaya dalam keterangan persnya seperti dikutip Kontan, Jumat (11/10/2019).
Fasilitas yang dibangun JPFA terdiri dari tiga unit kandang, yakni: Commercial Farm Closed House berkapasitas 10.000 ekor, Commercial Farm Open House Panggung berkapasitas 5.500 ekor, dan Commercial Farm Open House Postal berkapasitas 4.500 ekor.
Masing-masing kandang memiliki ukuran 8x70m dan sudah dilengkapi dengan fasilitas pendukung ternak berupa tempat pakan, tempat minum, kipas angin, blower, dan mesin penghangat ayam (Gasolek).
Menurut Dr drh Muhammad Hambal, Dekan Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Syiah Kuala, pihaknya sangat mengapresiasi dukungan JAPFA, sebab dengan kontribusi ini, mahasiswa dapat langsung belajar dan praktik di lapangan. (sdk)