KANAL24, Malang – Gerak Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) pada perdagangan hari ini berpotensi melemah lagi, setelah kemarin ditutup terkoreksi 0,97 persen ke level 7.464.
Pelemahan IHSG pada perdagangan Senin (4/8) tertekan penurunan 317 saham, sedangkan 325 saham terpantau menguat dan ada 162 saham tidak mengalami perubahan harga. Nilai transaksi kemarin Rp15,92 triliun atau meningkat dibandingkan akhir pekan lalu (1/4), yakni Rp14,98 triliun.
Menurut analis PT MNC Sekuritas, Herditya, IHSG mulai dibayangi dominasi volume penjualan dan pergerakannya sudah menutup area gap 7.469-7.478. Adapun total volume transaksi pada perdagangan kemarin sebanyak 29,69 miliar saham atau meningkat dibandingkan Jumat pekan lalu sekitar 29,09 miliar saham.
“Kami memperkirakan, posisi IHSG sedang berada pada bagian Wave (iv) dari Wave [c],” kata Herditya, Selasa (5/8/2025).
Dia menjelaskan, pola pergerakan secara teknikal tersebut menunjukkan bahwa IHSG masih rawan melanjutkan pola menurun menuju rentang 7.259-7.415 dan sekaligus akan menguji area support terdekat. Saat ini support IHSG di level 7.240 dan 7.415, sedangkan resistance-nya di level 7.675 dan 7.758.
Untuk perdagangan hari ini, kata Herditya, MNC Sekuritas merekomendasikan trader agar menerapkan strategi “Buy on Weakness” pada saham ESSA dan PANI, sementara itu ADHI dan SIDO memiliki rating trading “Speculative Buy”.(sdk)
