Kanal24, Malang – Fakultas Hukum Universitas Brawijaya (FH UB) terus berupaya meningkatkan kualitas lulusan dengan membekali mereka keterampilan praktis yang relevan dengan kebutuhan dunia kerja. Salah satu langkah strategis yang ditempuh adalah penyelenggaraan pelatihan di luar kelas, yang dirancang untuk memperkuat pemahaman sekaligus kemampuan aplikatif mahasiswa hukum.
Kegiatan bertajuk Pelatihan Kemahiran Contract Drafting ini diselenggarakan pada Jumat (12/09/2025), bertempat di Auditorium lantai 6 Gedung A FH UB. Acara menghadirkan Milda Istiqomah, S.H., MTCP., Ph.D. selaku Wakil Dekan I FH UB, serta Dr. Endang Sri Kawuryan, S.H., M.H., dengan partisipasi aktif mahasiswa dari berbagai angkatan.
Baca juga:
Dana Abadi UB Bekali Mahasiswa dengan Soft Skill dan Kepemimpinan

Pentingnya Penguasaan Contract Drafting
Materi utama pelatihan berfokus pada teknik penyusunan kontrak, akta perjanjian, dan dokumen hukum lain yang sering menjadi dasar transaksi maupun hubungan hukum. Menurut Milda Istiqomah, keterampilan tersebut sangat penting agar lulusan FH UB memiliki daya saing tinggi.
“Hari ini khususnya fokus pada pelatihan kemahiran contract drafting untuk penyusunan akta perjanjian kontrak dan sebagainya, sehingga ketika mereka sudah lulus menjadi sarjana hukum, mereka siap dengan berbagai macam keterampilan,” jelasnya.
Bekal Soft Skill untuk Dunia Kerja
Selain keterampilan teknis, pelatihan ini juga menekankan penguatan soft skill mahasiswa. Milda menambahkan, kemampuan sosial menjadi faktor penting yang akan mendukung mahasiswa dalam karier hukum mereka.
“Tujuan utama dari pelatihan ini adalah meningkatkan kemampuan sosial mahasiswa. Dengan begitu, mereka akan lebih siap dan memiliki modal luar biasa ketika memasuki dunia kerja,” ujarnya.
Dukungan Fakultas dan Harapan Berkelanjutan
FH UB melalui laboratorium hukum menyatakan komitmennya untuk menjadikan pelatihan serupa sebagai program berkelanjutan. Dr. Endang Sri Kawuryan menekankan bahwa penguasaan contract drafting akan memperluas peluang kerja lulusan, baik di firma hukum, perusahaan, maupun lembaga pemerintahan.
Baca juga:
Mahasiswa UB Susun Masterplan Desa di NTT lewat Mega Ekspedisi 2025
Dengan kolaborasi antara dosen, mahasiswa, dan praktisi hukum, kegiatan ini diharapkan dapat menumbuhkan pengalaman nyata yang melengkapi teori perkuliahan. Fakultas juga menargetkan agar lulusan memiliki keunggulan kompetitif di pasar tenaga kerja global.
Pelatihan yang diikuti antusias oleh mahasiswa FH UB ini diharapkan dapat berjalan lancar serta memberikan manfaat nyata. “Kami ingin mahasiswa FH UB memiliki bekal yang kuat, tidak hanya dari sisi akademik, tetapi juga kemampuan praktis yang akan mendukung karier mereka di masa depan,” pungkas Milda. (nid/tia)