KANAL24, Jakarta – Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini diperkirakan melanjutkan proses koreksi menuju level support terdekat, setelah pada perdagangan sebelumnya, Rabu (6/5), berakhir di zona merah dengan pelemahan sebesar 0,46 persen ke level 4.608.
Menurut analis PT Binaartha Parama Sekuritas, Muhammad Nafan Aji Gusta Utama, sejauh ini indikator MACD masih berada dalam pola golden cross di area negatif, sedangkan indikator Stochastic dan RSI berada di area netral.
“Meski demikian, terlihat pola downward bar yang mengindikasikan adanya koreksi lanjutan pada pergerakan IHSG , sehingga indeks berpeluang menuju level support terdekat,” ujar Nafan, di Jakarta, Jumat (8/5/2020).
Berdasarkan rasio fibonacci, kata Nafan, saat ini support pertama dan kedua IHSG berada di level 4.569 dan 4.443, sedangkan target resistance pertama dan kedua di posisi 4.747 dan 4.975.
Dengan demikian, Binaartha Parama Sekuritas merekomendasikan agar potensi penurunan lanjutan pada laju IHSG hari ini bisa dimanfaatkan para investor dengan mengakumulasi saham ANTM, BBNI, BBRI, CPIN, MAIN dan UNTR.
Proyeksi senada juga disampaikan analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Tbk (RELI), Lanjar Nafi Taulat Ibrahimsyah, yang menyebutkan IHSG akan kembali bergerak fluktuatif dalam kecenderungan tertekan menuju level support terdekat.
Secara teknikal, kata Lanjar, pola pelemahan IHSG masih tertahan pada level Moving Average 20-Day (MA20) dan MA5, namun indikator Stochastic melaju berpotongan negatif dengan pergerakan flat dari indikator RSI.
“Sehingga, pergerakan IHSG selanjutnya masih cenderung fluktuatif yang rentan terjadi tekanan, setelah libur Waisak.
Pergerakan IHSG akan berada pada level support-resistance 4.560-4.785,” ucap Lanjar. Nah, di tengah potensi pelemahan lebih lanjut pada pergerakan IHSG hari ini, Lanjar menyodorkan sejumlah saham yang bisa dimainkan pelaku pasar, yakni ASII, ADRO, HMSP, HOKI, PTBA, WIKA dan WTON. (sdk)