Kanal24
No Result
View All Result
  • Berita Terkini
  • Perspektif
  • Pendidikan
  • Hukum
  • Politik
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
  • Login
  • Berita Terkini
  • Perspektif
  • Pendidikan
  • Hukum
  • Politik
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
No Result
View All Result
Kanal24
No Result
View All Result

Tantangan PSBB Malang Raya Lebih Berat

Adam Kukuh Kurniawan by Adam Kukuh Kurniawan
August 4, 2023
in Politik
0
0
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

KANAL24, Malang – Pakar Ilmu Pemerintahan Universitas Brawijaya, Dr. Lukman Hakim, SIP., M.Si mengatakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Malang Raya yang mulai diberlakukan pada minggu (17/5/2020), tantangannya lebih berat dibanding PSBB Surabaya Raya. Hal ini dikarenakan PSBB Malang Raya dilakukan di masa-masa menjelang hari raya Idul Fitri. 

“Agar tidak mengulang kesalahan PSBB Surabaya Raya, saya kira semuanya harus diatur secara detail di Perwalinya (Peraturan Walikota) begitu pula di Perbup (Peraturan Bupati). Masalahnya adalah draft Perwali, ini saya ambil contoh Perwali Kota Malang yang ada hanya mengatur teknis pelaksanaan PSBB,” kata Lukman, kamis (14/5/2020).

Lanjutnya, padahal agar orang tidak keluar, maka kebutuhannya harus dicukupi. Setidaknya bagi masyarakat yang berpenghasilan harian/mingguan seperti sopir angkot, kuli bangunan, pedagang pasar dan kaum miskin lainnya. Ini juga berlaku untuk peraturan di 2 wilayah lain, yakni Kabupaten Malang dan Kota Batu. Aturan yang di kota lain juga harus memuat tentang bantuan sosial untuk masyarakat yang terdampak demi mensukseskan PSBB.

Apabila tidak ada aturan tersebut, masyarakat pasti akan tetap keluar rumah, karena kalau tidak keluar rumah, keluarganya tidak bisa makan.

Lukman mengungkapkan, kegagalan Surabaya Raya dalam pelaksanaan PSBB tahap pertama dikarenakan perencanaan yang tidak dilakukan secara detail, sehingga pergerakan orang masih 50 persen lebih, tes tidak dilakukan, dan klustering tidak dipantau secara maksimal. Menimbulkan dakhir masa PSBB diketahui muncul kasus baru. Semua ini berawal dari tidak detailnya peta jalan. 

Ketua Badan Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (BPPM) FISIP UB itu juga memberikan 7 indikator yang bisa membuat PSBB Malang Raya sukses. 

Pertama, pergerakan orang kurang dari 30 persen. Pergerakan orang keluar rumah harus bisa dibatasi. Kedua, dilakukan tes swab ke semua warga yang tinggal di kantong-kantong pandemi di wilayah Malang Raya.

Ketiga, bantuan sembako wajib diberikan untuk warga yang terdampak Covid-19, khususnya warga miskin dan atau yang berpenghasilan harian/mingguan. Keempat, alokasi anggaran diperuntukkan bagi tenaga medis dan alat kesehatan.

Selanjutnya, Forkopimda (Forum Komunikasi Pimpinan Daerah) harus solid dalam satu komando dan dapat memaksimalkan peran desa tangguh Covid-19. Terakhir, pelibatan Perguruan Tinggi dan dunia usaha juga diperlukan supaya PSBB Malang Raya sukses dalam satu kali tahap pelaksanaan.

“Semoga 7 hal itu diakomodir didalam Perwali dan Perbup pelaksanaan PSBB di Malang Raya,” tandasnya.(meg)

Post Views: 170
Previous Post

Kinerja Oke, BRI Cetak Laba Rp 8,17 Triliun Kuartal I 2020

Next Post

Dishub Kota Malang Mulai Sosialisasi PSBB ke Sopir Angkot

Adam Kukuh Kurniawan

Adam Kukuh Kurniawan

Next Post

Dishub Kota Malang Mulai Sosialisasi PSBB ke Sopir Angkot

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Trending
  • Comments
  • Latest

ISLAM DAN PELESTARIAN LINGKUNGAN

August 4, 2023

Yuk Kenali Istilah Dalam Karate

August 3, 2023

AYAT-AYAT KREATIFITAS DAN INOVASI PELAYANAN

August 4, 2023
UB dan Perusahaan Happy Asmara Kembangkan Produk Lokal Go Global

UB dan Perusahaan Happy Asmara Kembangkan Produk Lokal Go Global

June 3, 2024
Permainan Interaktif Menjadi Media KKN FP UB Pupuk Minat Baca Anak Desa Kromengan

Permainan Interaktif Menjadi Media KKN FP UB Pupuk Minat Baca Anak Desa Kromengan

39
Dosen UB Kenalkan Teknologi Pembuatan Pakan Ternak dan Pupuk Organik ke Desa Plandirejo

Dosen UB Kenalkan Teknologi Pembuatan Pakan Ternak dan Pupuk Organik ke Desa Plandirejo

5
Layanan RSUB Kini Terintegrasi dengan Mobile JKN BPJS

Layanan RSUB Kini Terintegrasi dengan Mobile JKN BPJS

4

Review Film : Glass Onion: A Knives Out Story

3
Aksi Nyentrik Bupati Lamandau dan Nanang Suryadi Baca Puisi di Depan Rektorat UB 

Aksi Nyentrik Bupati Lamandau dan Nanang Suryadi Baca Puisi di Depan Rektorat UB 

June 16, 2025
Universitas Brawijaya Perkuat Manajemen Risiko Terintegrasi

Universitas Brawijaya Perkuat Manajemen Risiko Terintegrasi

June 16, 2025
Perkuat SDM Global, FP UB Kirim Lima Dosen Muda ke Institute Agro Montpillier dan CIRAD Perancis

Perkuat SDM Global, FP UB Kirim Lima Dosen Muda ke Institute Agro Montpillier dan CIRAD Perancis

June 16, 2025
Heri Prayitno Kupas Peran Baru Pustakawan di Era AI

Heri Prayitno Kupas Peran Baru Pustakawan di Era AI

June 16, 2025

Popular Stories

  • ISLAM DAN PELESTARIAN LINGKUNGAN

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Yuk Kenali Istilah Dalam Karate

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • AYAT-AYAT KREATIFITAS DAN INOVASI PELAYANAN

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • UB dan Perusahaan Happy Asmara Kembangkan Produk Lokal Go Global

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Yuk Kenali Sistem Swiss Manager Dalam Catur

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Berita
  • Tentang Kanal24
  • Galeri
  • Layanan
  • Pedoman Media Siber
Copyright Kanal24.com 2023

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Berita Terkini
  • Perspektif
  • Pendidikan
  • Hukum
  • Politik
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan

Copyright Kanal24.com 2023