KANAL24, Jakarta – Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini berpotensi melanjutkan proses kenaikan, setelah akhir pekan lalu mampu bertahan di teritori positif dengan penguatan sebesar 0,35 persen ke level 4.942.
Menurut analis PT Binaartha Parama Sekuritas, Muhammad Nafan Aji Gusta Utama, sejauh ini indikator MACD masih menunjukkan sinyal positif, sedangkan indikator Stochastic maupun RSI yang berada di area netral akan berupaya melakukan pergerakan ke atas.
“Di sisi lain, terlihat bullish harami candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi penguatan lanjutan pada pergerakan IHSG , sehingga indeks berpeluang menuju level resistance terdekat,” ujar Nafan, di Jakarta, Senin (22/6/2020).
Berdasarkan rasio fibonacci, kata dia, saat ini IHSG memiliki support pertama dan kedua di level 4.865 dan 4.778, sedangkan resistance pertama dan kedua di posisi 4.975 dan 5.097.
Dengan demikian, jelas Nafan, perkiraan terjadinya penguatan lanjutan pada laju IHSG hari ini bisa dimanfaatkan pelaku pasar dengan mengakumulasi pembelian saham ADRO, APLN, ERAA, HMSP, ITMG dan TINS.
Proyeksi senada juga disampaikan analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Tbk (RELI), Lanjar Nafi Taulat Ibrahimsyah. Secara teknikal, laju IHSG yang terkonsolidasi cukup kuat untuk bertahan di atas level support Moving Average 5-Day (MA5).
Namun, Lanjar menyebutkan, indikator Stochastic bergerak terkonsolidasi pada area mendekati area jenuh beli dengan momentum yang tidak terlalu optimistis. “Pergerakan IHSG masih akan cenderung moderat untuk bertahan di zona hijau dan menguji level psikologis 5.000, dengan support-resistance di posisi 4.930-5.170,” paparnya.
Nah, di tengah potensi penguatan lanjutan laju IHSG awal pekan ini, Lanjar menyodorkan sejumlah saham yang bisa dicermati pelaku pasar, yakni ANTM, HRUM, INTP, MIKA, PTBA, SMGR dan SMRA. (sdk)