Kanal24, Malang – Saat para seniman, baik seniman muda maupun senior, dipertemukan untuk berkarya bersama lewat musik. Mereka mampu menghasilkan mahakarya yang luar biasa indah dan penuh warna dan dapat dinikmati sepanjang masa. Karya tersebut dipamerkan melalui acara Artpressound Exhibition yang diselenggarakan di Galeri Raos, Kota Batu, Jawa Timur.
Salah satu panitia acara, Ardiansyah menyampaikan bahwa pada pameran ini, ada 47 seniman yang tergabung dalam Pondok Seni Batu, yang merupakan organisasi seniman yang cukup eksis di Kota Batu, memamerkan hasil karyanya dalam Artpressound Exhibition untuk memperingati pergantian tahun.
Karya yang dipamerkan di Artpressound Exhibition (Hafidz/Newspoint)
Acara yang mengangkat tema adventure ini digelar mulai dari tanggal 30 Desember 2022 hingga nanti 31 Januari 2023. Sederet nama seniman yang memamerkan hasil karyanya, ada ada Fajar Junaedi, ada Watoni, ada juga Zireng dan Sinyo.
“Pak Waton, ketua Pondok Seni Batu itu memang ingin merespon dari musik terutama lagu itu ke dalam bentuk seni rupa atau karya seperti itu karena kan setiap orang diwarnai ya lagu tertentu, suka lagu tertentu, dan lain-lain. Itu pasti berpengaruh dalam kehidupan mereka, apalagi seniman gitu dalam berkarya,” terang Ardiansyah.
Ardiansyah menambahkan, acara yang digelar setiap tahun ini ingin merespon gejala apa yang mungkin dapat dilihat dari karya-karya seni rupa dari proses mendengarkan lagu. Lagu yang dipilih oleh Artpressound sendiri ada playlist pilihan karena ini juga bentuk tantangan juga bagi seniman-seniman di Kota Batu, terutama untuk perupanya dengan pilihan lagu yang tidak banyak karena hanya ada kira-kira 13 lagu dan itu bisa berkarya dengan bagus, maksimal, dan tetap mampu mengungkapkan perasaannya.
“Dalam karya lukis itu ada caption yang juga ada barcode yang nyambung ke Youtube dan juga ada spotnya yang bisa nyambung ke Spotify. Sehingga, bisa dengerin karya sambil nikmati lagu, seperti itu memang.” kata Ardiansyah.
Karya yang dipamerkan dalam Artpressound ini juga hal baru bagi Ardiansyah dan tim karena mereka mendapatkan pengalaman dalam mendengarkan karya sambil menonton atau melihat lukisan atau karya di Galeri Raos. Selain baru, tentu pengalaman ini menjadi tantangan juga untuk panitia.
Playlist Artpressound ini khusus di Spotify. Namun, bagi yang tidak memiliki Spotify tidak perlu khawatir tidak bisa mendengarkan lagunya karena pengunjung bisa akses melalui Youtube untuk playlist Artpressound.
Artpressound Exhibition (Hafidz/Newspoint)
Artpressound dengan tema Adventure ini memamerkan 47 karya dari seniman junior maupun senior. Karya yang dipamerkan karya instalasi, batik, hingga lukisan.
“Menariknya, yang pameran di sini bukan hanya yang sudah senior, tapi yang masih junior seperti saya juga ikut pameran. Jadi, ini ajang silaturahmi yang bagus untuk para seniman,” kata Ardiansyah.
Artpressound terbuka untuk semua kalangan baik pelajar, mahasiswa, maupun umum dengan HTM terjangkau, yaitu Rp 5000 untuk setiap pengunjung dari jam 10.00 pagi sampai 9.00 malam. Selain itu, setiap informasi akan di uptodate melalui instagram, @galeriraos. Pameran Ardpressound digelar hingga tanggal 31 Januari 2023.
“Kalau masuk ke Pameran Artpressound, saran saya bisa bawa earphone atau headset agar tetap bisa dengerin lagu sambil lihat karya, biar ambience-nya lebih kerasa,” tutup Ardiansyah.(nid)