Kanal24 – Ocky Karna Radjasa selaku Kepala Organisasi Riset Kebumian dan Maritim (ORKM) Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) menuturkan bahwa semangat kemerdekaan Republik Indonesia (RI) dapat diwujudkan dengan membangkitkan produk inovatif guna mengurangi ketergantungan terhadap impor.
“Kebangkitan juga bisa dimaknai bahwa produk inovasi saat pandemi mampu menghilangkan ketergantungan pada produk impor,” kata Ocky di Jakarta, (12/8/2022).
Menghadapi pandemi COVID-19, ilmuwan dalam negeri berhasil mengembangkan produk inovatif berupa peralatan medis guna mengurangi ketergantungan impor antara lain alat tes cepat COVID-19, perangkat tes PCR, alat disinfeksi dan sterilisasi ruangan dan ventilator.
Sebelumnya, untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri, peralatan medis seperti ventilator 100% diimpor.
Pandemi COVID-19 mendorong anak bangsa untuk berkarya hingga berhasil memproduksi ventilator dalam negeri dan kini berhasil menciptakan beberapa jenis ventilator seperti High Flow Nasal Cannula (HFNC).
Ventilator HFNC dibuat sebagai upaya percepatan penanganan COVID-19 dengan fungsi untuk memberikan terapi oksigen beraliran tinggi sehingga mencegah pasien tidak sampai gagal nafas.
Kini BRIN tengah mengembangkan satu alat bernama ZeroCov, salah satu inovasi yang berguna dalam menghadapi lonjakan kasus COVID-19. Alat ini diklaim dapat menghancurkan asam nukleat bakteri atau virus seperti COVID-19 sehingga tidak bisa melakukan fungsi vitalnya.
ZeroCov merupakan alat sterilisasi udara dalam ruangan yang menggunakan sinar ultraviolet tipe C (UVC) dan senyawa fenol sebagai bahan aktif untuk melakukan sterilisasi udara.
Tidak hanya ZeroCov, Automated UVC Trolley (AUT) merupakan produk inovatif dibidang medis yang dapat dikendalikan secara manual maupun otomatis. AUT merupakan alat disinfeksi dan sterilisasi ruangan berbentuk troli yang terintegrasi dengan sistem disinfeksi sinar UVC.
AUT dapat digunakan di ruang pesawat mencakup lorong, ruang di pesawat, atau tempat yang memiliki konfigurasi kursi seperti pada pesawat.
BRIN terus kembangkan produk riset dan inovasi untuk menjawab permasalahan bangsa Indonesia termasuk untuk percepatan pemulihan dari pandemi COVID-19.