KANAL24, Jakarta – PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) menjalin kerja sama dengan 14 maskapai asing. Kerja sama tersebut berupa codeshare untuk rute penerbangan domestik.
Direktur Niaga Garuda Indonesia, Pikri Ilham Kurniansyah, mengatakan kerjasama ini sebagai upaya perseroan untuk mendorong peningkatan penumpang. Pasalnya harga tiket yang mahal memang membuat penumpang pesawat turun dalam beberapa waktu belakangan ini.
“Kerja sama codeshare di domestik ini bagian dari upaya Garuda Indonesia untuk memperkuat posisi Jakarta, Surabaya, dan Medan sebagai hub penerbangan di domestik, selain Bali dan Makassar. Semua penerbangan domestik yang menjadi bagian dari kerja sama codeshare dioperasikan oleh Garuda Indonesia,” kata Pikri di Jakarta (19/6/2019).
Dalam kerja sama codeshare ini, maskapai mitra akan bertindak sebagai marketing carrier (maskapai yang memasarkan).
Sementara GIAA bertindak sebagai maskapai yang mengoperasikan penerbangan (operating carrier).
Dalam kerja sama codeshare ini, maskapai mitra akan bertindak sebagai marketing carrier (maskapai yang memasarkan), sementara Garuda Indonesia bertindak sebagai maskapai yang mengoperasikan penerbangan (atau operating carrier).
Dikatakannya kerja sama tersebut sejalan dengan izin perpanjangan bagi rute domestik Garuda yang diberikan Kementerian Perhubungan. Detilnya, Garuda menjadi bagian dari codeshare hingga periode musim panas (summer season) mendatang atau Oktober 2019.
Melalui kerja sama codeshare ini, Garuda Indonesia optimis dapat semakin memperkuat jaringan rute penerbangan domestik dan internasional. Hal ini sejalan dengan upaya pemerintah dalam meningkatkan kunjungan penumpang internasional ke Indonesia untuk mendukung pariwisata nasional.
“Kerja sama yang dijalin Garuda Indonesia dengan 14 maskapai global ini, di luar dari kerja sama codeshare Garuda dengan aliansi SkyTeam,” pungkas Pikri. (sdk).
