KANAL24, Jakarta – Pada perdagangan hari ini, laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan kembali melanjutkan proses penurunan jangka pendek, setelah kemarin ditutup melemah 0,44 persen ke level 6.200.
Analis PT Binaartha Sekuritas, Muhammad Nafan Aji Gusta Utama, mengatakan sejauh ini indikator MACD, Stochastic dan RSI masih menunjukkan sinyal positif. Berdasarkan rasio fibonacci, IHSG memiliki support-resistance di level 6.179-6.256.
“Meski demikian, terlihat pola three outside down candlestick yang mengindikasikan adanya potensi koreksi lanjutan pada pergerakan IHSG , sehingga indeks berpeluang menuju support terdekat,” ucap Nafan, di Jakarta, Jumat (19/2/2021).
Nafan mengungkapkan, potensi terjadinya pelemahan lanjutan pada laju IHSG akhir pekan ini bisa dimanfaatkan investor dengan membeli saham AALI, BJBR, BJTM, BMRI, EXCL, INTP dan TLKM.
Sementara itu, menurut analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Tbk (RELI), Lanjar Nafi Taulat Ibrahimsyah, pergerakan IHSG pada perdagangan hari ini berada dalam kecenderungan melemah, setelah di ujung transaksi kemarin berbalik arah ke teritori negatif.
Secara teknikal, kata Lanjar, IHSG mengalami break out pada level support Moving Average 20-Day (MA20) dan mengarah ke level support MA50 di posisi 6.150. Indikator Stochastic mengalami bearish dan terlihat divergence pada indikator MACD.
“Sehingga, secara teknikal laju IHSG berpotensi kembali bergerak tertahan dalam kecenderungan melemah, dengan kisaran support-resistance di level 6.145-6.242,” ujar Lanjar.
Nah, di tengah potensi pelemahan lanjutan IHSG pada perdagangan hari ini, Lanjar merekomendasikan sejumlah saham yang bisa dicermati pelaku pasar, yakni AALI, ADRO, ASII, BMRI, ICBP, INDF dan LSIP.(sdk)