KANAL24, Malang – Perkembangan dunia digital yang berjalan dengan cepat menyajikan berbagai informasi yang dapat diakses dengan cepat dan mudah. Hal ini menjadi peluang bagi dunia dakwah untuk masuk dalam ranah digital melalui berbagai konten. Kemasan dakwah saat ini tidak dapat hanya mengadalkan pertemuan fisik akan tetapi dapat berkembang lebih luas dengan media digital.
Hal ini yang menjadi dasar bagi Bazis UB untuk berkolaborasi dengan UBTV memproduksi konten dakwah digital.
“Awalnya kami memiliki pojok kreatif melalui podcast lalu ada informasi dari Prof. Imam Santoso Ketua Bazis melalui Pak Haru bahwa UBTV juga memiliki program keagamaan dan ingin berkolaborasi,” kata Staf Bazis UB Muhammad Bayu, Selasa (13/9/2022).
Melalui diskusi singkat dengan tim UBTV ahirnya Bazis UB bersepakat untuk memproduksi konten bersama melalui label Mutiara Iman.
Bayu menjelaskan kolaborasi ini saling menguntungkan karena produksi program akan ditangani oleh Tim UBTV sedangkan narasumber dari Bazis. Nantinya hasil produksi tersebut akan Published di UBTV chanel 43, kanal youtube UBTV Brawijaya dan youtube Bazis UB.
Pilihan produksi konten dakwah digital ini juga bertujuan untuk saling menguatkan antar lembaga yang ada di Universitas Brawijaya serta menjangkau konten dkawah yang lebih luas.
“Kami coba lima episode dulu dengan tema seputar ZIS dan kami mencoba menghadirkan beragam narasumber,” ujar alumni FPIK UB ini.
Pada espisode perdana Bazis UB menghadirkan narasumber penghulu viral KH. Anas Fauzie An Nachrowie yang juga merupakan kepala KUA Lowokwaru Malang yang membahas peran anak muda dalam mensosialisasikan zakat.
Kedepannya tidak menutup kemungkinan kolaborasi akan berlanjut dalam bidang lain sesuai dengan program yang ada di Bazis dan UBTV.
“Kami sesuai dengan arahan pimpinan terbuka untuk terus berkolaborasi terutama dalam bidang komunikais dakwah sesuai dengan program yang ada,” pungkas Bayu. (sdk)