KANAL24, Malang – Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) pada perdagangan hari ini diperkirakan melemah terbatas, setelah kemarin ditutup terkoreksi 0,64 persen ke level 7.176.
Pelemahan IHSG pada perdagangan Senin (27/5) dipengaruhi penurunan 367 saham, sedangkan 207 saham tercatat menguat dan 205 saham tidak mengalami perubahan harga. Nilai transaksi kemarin Rp14,9 triliun atau meningkat dibandingkan Rabu (22/5) yang hanya Rp10,22 triliun.
Analis PT MNC Sekuritas, Herditya Wicaksana, koreksi IHSG dibayangi oleh peningkatan volume penjualan. Adapun volume transaksi pada perdagangan kemarin mencapai 21,1 miliar saham atau melonjak dibandingkan perdagangan terakhir pekan lalu, yakni 14,94 miliar saham.
“Saat ini posisi IHSG diperkirakan sedang berada di akhir Wave (iv) dari Wave [c] pada label hitam, sehingga koreksi IHSG diperkirakan relatif terbatas untuk menguji kisaran 7.160-7.162,” kata Herditya, dalam riset Daily Scope Wave untuk perdagangan Selasa (28/5/2024).
Namun setelah menguji rentang support 7.160-7.162, selanjutnya pergerakan IHSG berpeluang untuk kembali menguat menuju kisaran 7.309-7,392. Saat ini level support IHSG berada di posisi 7.136 dan 7.080, sedangkan resistance-nya di level 7.266 dan 7.317.
Herditya menyampaikan, untuk perdagangan hari ini MNC Sekuritas merekomendasikan trader agar menerapkan strategi Buy on Weakness (BoW) saham ADRO, JPFA dan HOKI. (sdk)