Kanal24
No Result
View All Result
  • Berita Terkini
  • Perspektif
  • Pendidikan
  • Hukum
  • Politik
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
  • Login
  • Berita Terkini
  • Perspektif
  • Pendidikan
  • Hukum
  • Politik
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
No Result
View All Result
Kanal24
No Result
View All Result

KRISIS SENSE OF CRISIS

Adam Kukuh Kurniawan by Adam Kukuh Kurniawan
August 4, 2023
in Ekonomi
0
31
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Salah satu kompetensi yang harus dimiliki seorang pemimpin adalah kemampuan membaca masa depan, baik yang bersifat prediktif atas analisa situasi terkait tantangan dan ancaman. Kemampuan ini penting guna memastikan bahwa negara kesatuan tetap terjaga dengan baik dalam menghadapi berbagai tantangan dan ancaman baik dari internal maupun eksternal. 

Sebagai negara kepulauan (nuswantara) potensi disintegrasi amatlah besar karena faktor jarak yang dipisah oleh lautan dan keragaman suku dengan bahasa dan budaya etnis yang berbeda. Pemahaman atas adanya krisis dan dampak yang berkemungkinan akan terjadi sangat membantu dalam upaya menyusun strategi dan pendekatan dalam proses penyelesaian masalah. Tidaklah cukup krisis yang sedang dihadapi ditanggapi dengan ketawa dan senyuman serta pembiaran dengan alasan kebanyakan masyarakat Indonesia memiliki memory jangka pendek, yang mudah melupakan masalah serta akan mudah berbalik mendukung manakala disuguhi sensasi materi dan tumpukan pengalihan isu. 

Jika kemampuan membaca krisis ini tidak dapat dikelola dengan baik serta kesadaran sense of crisis yang rendah dari seorang pemimpin tentu akan dapat mengancam bagi kesatuan (unity) kebangsaan ini yang akan merusak harmonisasi hubungan sosial dari hubungan antar anak bangsa hingga munculnya peluang disintegrasi, yang kemudian berujung pada intervensi dan penguasaan bangsa lain atas negeri ini.

Lemahnya sense of crisis pimpinan tampak pada pembiaran atas berbagai kasus yang melanda negeri ini. Banyaknya pertikaian antar kelompok masyarakat, persekusi atas berbagai kegiatan pengajian oleh kelompok yang berbeda pandangan, adanya desakan referendum beberapa daerah di Indonesia atas perlakuan ketidakadilan ataupun rasis, perasaan kecewa atas anggapan kecurangan, pembiaran atas banyaknya korban meninggal saat pesta demokrasi, perlakuan ketidakadilan sebab perbedaan pandangan politik dan sebagainya adalah sederetan persoalan yang menunjukkan atas lemahnya sense of crisis kepemimpinan.

Krisis ini semakin menjadi manakala perhatian atas berbagai kasus itu hanya berbalas gelak tawa saat menonton pertunjukan, makan bersama, dan beragam sikap santai lainnya yang seakan menganggap tidak terjadi apa-apa atas negeri ini. Kesemua itu semakin menambah deretan sikap ketidakpedulian atas berbagai kasus yang melanda sekaligus wujud nyata adanya krisis atas ketiadaan sense of crisis kepemimpinan di negeri ini. 

Lemahnya sense of crisis ini disebabkan oleh faktor lemahnya kepemimpinan yang tampak dalam ketidaktegasan dalam mengambil keputusan. Sementara dalam hidup berlaku prinsip ‘siapa berani maka yang lain akan takut’. Sehingga jika seorang pemimpin berani mengambil keputusan maka tentu akan meresonansikan keberanian itu pada rakyatnya yang mampu menciutkan nyali dari siapapun yang ingin mengacau dan mengganggu kedaulatan negeri. Benarlah apa yang dikatakan oleh Napoleon Bonaparte, “If you bild an army of 100 lions and their leader is a dog, in any fight, the lions will die like a dog. But if you bild an army of 100 dogs and their leader is a lion, all dogs will fight like a lion”.

Pada pemimpin yang tidak kompeten maka hanya akan melahirkan kebingungan bertindak dari seluruh anak buah yang dipimpinnya tentang bagaimana harus mensikapi suatu realitas bahkan pula akan melahirkan kegamangan bersikap dari para penegak hukumnya dikala ada kelompok pengacau yang ingin merusak ketentraman dan kesatuan berbangsa. 

Lemahnya sense of crisis akan berakibat pada hilangnya kemuliaan dan kewibawaan sebagai sebuah bangsa sebab para pemimpinnya tidak lagi peduli atas nasib bangsanya dan nilai-nilai yang diyakini oleh mayoritas anak bangsanya dan mereka lebih memilih untuk berpaling dan menjauh dari nilai-nilai itu lalu kemudian menggadaikannya pada bangsa lain untuk kepentingan materi. Sehingga lengkaplah penderitaan bangsa ini karena perilaku pimpinannya. Namun demikianlah bahwa kepemimpinan sejatinya adalah wujud nyata dari perilaku kebanyakan rakyatnya. Sebagaimana disebut dalam hadist nabi  :

كما تكونوا يولي عليكم

Sebagaimana keadaan kalian maka demikianlah kalian akan diberi kepemimpinan.

Semoga negeri ini diselamatkan dari keterpurukan dan para pemimpinnya semoga segera diingatkan oleh Allah swt untuk bersedia kembali ke jalan-Nya. Agar negeri amanat para wali ini dapat kembali jaya dan disegani. Aamiiin…

KH. Akhmad Muwafik Saleh dosen FISIP UB, penulis produktif, pengasuh pondok pesantren mahasiswa Tanwir al Afkar

Post Views: 510
Previous Post

Kontingen PIMNAS UB Raih 2 Emas

Next Post

Soft Skill Modal Untuk Membuat Perubahan

Adam Kukuh Kurniawan

Adam Kukuh Kurniawan

Next Post

Soft Skill Modal Untuk Membuat Perubahan

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Trending
  • Comments
  • Latest

ISLAM DAN PELESTARIAN LINGKUNGAN

August 4, 2023
oval layer

5 Gaya Rambut yang Tepat untuk Pipi Chubby agar Tampil Lebih Menarik

August 25, 2024

Yuk Kenali Istilah Dalam Karate

August 3, 2023

AYAT-AYAT KREATIFITAS DAN INOVASI PELAYANAN

August 4, 2023
Permainan Interaktif Menjadi Media KKN FP UB Pupuk Minat Baca Anak Desa Kromengan

Permainan Interaktif Menjadi Media KKN FP UB Pupuk Minat Baca Anak Desa Kromengan

39
Pemkot Malang Tingkatkan Sinergi dan Soliditas Demi Keamanan Wilayah

Pemkot Malang Tingkatkan Sinergi dan Soliditas Demi Keamanan Wilayah

8
Budayakan Gaya Hidup Sehat, Fapet UB Gelar Latihan Jalan Nordik

Budayakan Gaya Hidup Sehat, Fapet UB Gelar Latihan Jalan Nordik

7
Manfaat Naik Turun Tangga Setiap Hari Bagi Kesehatan

Manfaat Naik Turun Tangga Setiap Hari Bagi Kesehatan

7
Walikota Malang Pacu Ketahanan Pangan Bersama Kelompok Tani Kebonsari

Indonesia Percepat Swasembada Pangan 2026

December 10, 2025
GPdI Rayakan Natal Bersama 1.000 Anak Panti, Ruang Kasih di Tengah Keterbatasan

GPdI Rayakan Natal Bersama 1.000 Anak Panti, Ruang Kasih di Tengah Keterbatasan

December 10, 2025
Diskon Tiket Pesawat dan Kereta Bikin Libur Nataru Lebih Hemat

Diskon Tiket Pesawat dan Kereta Bikin Libur Nataru Lebih Hemat

December 10, 2025
OST Sayap Garuda Bakal Hibur Senja Ceria

OST Sayap Garuda Bakal Hibur Senja Ceria

December 9, 2025

Popular Stories

  • ISLAM DAN PELESTARIAN LINGKUNGAN

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 5 Gaya Rambut yang Tepat untuk Pipi Chubby agar Tampil Lebih Menarik

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Yuk Kenali Istilah Dalam Karate

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • AYAT-AYAT KREATIFITAS DAN INOVASI PELAYANAN

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tren Rambut Pria 2025: Gaya Modern dan Maskulin

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
UB Radio 107.5 FM
107.5 FM
Tap to Play
  • Berita
  • Tentang Kanal24
  • Layanan
  • Pedoman Media Siber
Copyright Kanal24.com 2025

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Berita Terkini‎
  • Perspektif
  • Pendidikan
  • Hukum
  • Politik
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan

Copyright Kanal24.com 2025