Kanal24
No Result
View All Result
  • Berita Terkini
  • Perspektif
  • Pendidikan
  • Hukum
  • Politik
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
  • Login
  • Berita Terkini
  • Perspektif
  • Pendidikan
  • Hukum
  • Politik
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
No Result
View All Result
Kanal24
No Result
View All Result

Microlibrary Warak Kayu Jadi Daya Tarik Wisata Baru di Semarang

Adam Kukuh Kurniawan by Adam Kukuh Kurniawan
August 4, 2023
in Gaya Hidup
0
26
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

KANAL24, Semarang – Perpustakaan Micro atau Microlibrary Warak Kayu terpilih menjadi Popular Choice Winner pada kategori arsitektur perpustakaan menurut Architizer A+ Awards 2020 yang kemudian diharapkan dapat menjadi daya tarik wisata baru di Semarang, Jawa Tengah. 

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Wishnutama Kusubandio, Jumat (7/8/2020), menyambut baik terpilihnya Microlibrary Warak Kayu sebagai Popular Choice Winner kategori arsitektur perpustakaan.

“Saya berharap dengan memanfaatkan kayu sebagai bahan ramah lingkungan dan teknik konstruksi dapat memberikan motivasi bagi pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif Indonesia untuk bisa menghasilkan karya-karya yang kreatif dan inovatif. Sehingga dapat mendorong potensi pariwisata di Semarang agar semakin meningkat dan menciptakan sustainable tourism,” kata Wishnutama.

Architizer A+ Awards merupakan kompetisi yang memusatkan pada arsitektur dan produk arsitektur terbaik di dunia. Diikuti lebih dari 100 negara dan dinilai lebih dari 400.000 pemilih. Architizer A+ Awards diselenggarakan di New York setiap tahun.

Direktur & Founder SHAU Indonesia, Florina Henzelman mengatakan Microlibrary Warak Kayu memiliki tujuan utama untuk meningkatkan minat baca masyarakat, terutama anak-anak di lingkungan berpenghasilan rendah.

“Kami melihat minat baca masyarakat Indonesia masih rendah. Oleh karena itu, kami berupaya untuk meningkatkannya dengan membuat microlibraries yang menjangkau masyarakat dengan strategi merangkul ruang-ruang komunitas. Tidak hanya perpustakaan saja, tetapi ada unsur bermain dan berkumpul bersama,” kata Florina.

Nilai tambah dari perpustakaan ini adalah lokasinya yang terletak di pusat kota, tepatnya di Taman Kasmaran. Destinasi ini juga memiliki pemandangan yang indah ke Kampung Pelangi sehingga mampu mencuri perhatian voters dunia. 

Microlibrary merupakan inisiasi SHAU (Suryawinata Haizelman Architecture Urbanism) Indonesia yang berkolaborasi dengan berbagai stakeholder, dimana ada pemerintah, CSR, foundation, dan komunitas. 

“SHAU Indonesia merancang arsitektur bangunan, sementara PT Kayu Lapis Indonesia memasok kayu-kayu hasil olahan limbah pabrik yang sudah tidak terpakai. Lalu, Pemerintah Daerah Semarang menyediakan lahan dan izin pembangunan, serta perusahaan swasta yang menanggung biaya pembangunannya. Adapun Harvey Center yang mengelola perpustakaan ini agar dapat digunakan oleh masyarakat tanpa dipungut biaya,” kata Florina.

Florina juga menjelaskan bahwa Microlibrary Warak Kayu mereferensi konsep ‘rumah panggung’ tradisional Indonesia yang terbuka. Teknik ini mengatur alur ventilasi udara, pencahayaan, dan konsep multifungsi suatu ruangan.  Sehingga ada ruang pada bagian bawah untuk berbagai kegiatan yang bisa dilakukan warga.

“Ada elemen ‘seating tribune’ yang bisa dipakai untuk duduk, aktivitas workshop, atau berkumpul. Ada ayunan kayu untuk anak-anak, serta di dalam perpustakaan ada jaring atau net yang dapat digunakan untuk membaca,” ujar Florina.

Direktur & Founder SHAU Indonesia, Daliana Suryawinata, menjelaskan Microlibrary Warak Kayu adalah perpustakaan pertama di Semarang yang 100% terbuat dari bahan kayu bersertifikat SVLK dan 98% FSC yang diprefabrikasi oleh PT Kayu Lapis Indonesia. Prinsip desainnya tropis, passive energy dan multi-programmatic. Desain façade Warak Kayu mengikuti bentuk wajik yang terinspirasi dari system konstruksi Zollinger dari Jerman dan juga menyerupai sisik kulit Warak (hewan mitologi khas Semarang).

“Konsep façade berupa ‘screen layering’, dimana ada elemen yang memfilter cahaya matahari langsung agar panasnya tidak masuk, namun interiornya tetap terang walaupun tanpa lampu di siang hari. Penghawaan silang yang penting untuk mendinginkan interior bangunan tanpa AC. Terdapat juga secondary layer untuk menghalangi hujan masuk,” jelas Daliana.

Daliana mengatakan pihaknya juga pernah memenangkan ajang Architizer A+ Award pada 2017. Oleh karena itu, SHAU Indonesia berkesempatan mendapat undangan melalui e-mail untuk mendaftar ke Architizer A+ Awards 2020. 

“Kali ini kami memberanikan diri untuk mendaftar dalam kategori Libraries, yang merupakan salah satu kategori utama pada April 2020. Kemudian melalui proses seleksi ketat dari sekian banyak juri Architizer yang kompeten dan ternama, kami terpilih menjadi 1 dari 5 finalis di kategori tersebut,” kata Daliana

Daliana melanjutkan, voting dibuka selama 10 hari. Dimana yang mendapat vote terbanyak akan memenangkan kategori tersebut dari segi popular choice. 

“Kompetitor kami sangat berat. Ada perpustakaan di Amerika karya arsitek superstar Steven Holl dan Skidmore Owings Merril, di Tiongkok ada perpustakaan rural yang menarik, dan di Thailand ada perpustakaan kampus karya teman kami. Semuanya bagus, membuat kami sangat deg-degan selama voting berlangsung. Tapi syukurlah voters dari Indonesia sangat kompak dan tidak terkalahkan,” kata Daliana. (sdk)

Post Views: 329
Previous Post

Pemerintah Bidik Pajak 10 Perusahaan Digital Asing

Next Post

Waskita Raih Kontrak Baru Rp 8,13 T

Adam Kukuh Kurniawan

Adam Kukuh Kurniawan

Next Post

Waskita Raih Kontrak Baru Rp 8,13 T

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Trending
  • Comments
  • Latest

ISLAM DAN PELESTARIAN LINGKUNGAN

August 4, 2023

Yuk Kenali Istilah Dalam Karate

August 3, 2023

AYAT-AYAT KREATIFITAS DAN INOVASI PELAYANAN

August 4, 2023
UB dan Perusahaan Happy Asmara Kembangkan Produk Lokal Go Global

UB dan Perusahaan Happy Asmara Kembangkan Produk Lokal Go Global

June 3, 2024
Permainan Interaktif Menjadi Media KKN FP UB Pupuk Minat Baca Anak Desa Kromengan

Permainan Interaktif Menjadi Media KKN FP UB Pupuk Minat Baca Anak Desa Kromengan

39
Dosen UB Kenalkan Teknologi Pembuatan Pakan Ternak dan Pupuk Organik ke Desa Plandirejo

Dosen UB Kenalkan Teknologi Pembuatan Pakan Ternak dan Pupuk Organik ke Desa Plandirejo

5
Layanan RSUB Kini Terintegrasi dengan Mobile JKN BPJS

Layanan RSUB Kini Terintegrasi dengan Mobile JKN BPJS

4

Review Film : Glass Onion: A Knives Out Story

3
Calon Office Lady Melek Digital

Calon Office Lady Melek Digital

July 2, 2025
Komunikasi Inklusif di Media Sosial: Mewujudkan Ruang Digital yang Setara

Komunikasi Inklusif di Media Sosial: Mewujudkan Ruang Digital yang Setara

July 1, 2025
Program KKN FIA UB Siap Majukan Budaya Lokal Bululawang

Program KKN FIA UB Siap Majukan Budaya Lokal Bululawang

July 1, 2025
Baseball dan Softball jadi Magnet Porprov IX Jatim

Baseball dan Softball jadi Magnet Porprov IX Jatim

July 1, 2025

Popular Stories

  • ISLAM DAN PELESTARIAN LINGKUNGAN

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Yuk Kenali Istilah Dalam Karate

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • AYAT-AYAT KREATIFITAS DAN INOVASI PELAYANAN

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • UB dan Perusahaan Happy Asmara Kembangkan Produk Lokal Go Global

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Yuk Kenali Sistem Swiss Manager Dalam Catur

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Berita
  • Tentang Kanal24
  • Galeri
  • Layanan
  • Pedoman Media Siber
Copyright Kanal24.com 2023

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Berita Terkini
  • Perspektif
  • Pendidikan
  • Hukum
  • Politik
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan

Copyright Kanal24.com 2023