Kanal24, Malang – Di era ketidakpastian ekonomi global dan nasional, generasi muda menghadapi tantangan yang semakin kompleks. Tingginya pajak, inflasi, dan gejolak ekonomi membuat pengelolaan keuangan menjadi keterampilan penting yang harus dimiliki, terutama oleh mahasiswa. Pada tahap inilah kemampuan mengelola uang sejak muda menjadi bekal berharga untuk masa depan.
Mengapa Mengatur Keuangan Itu Penting?
Bagi mahasiswa, mengatur keuangan bukan sekadar mencatat pengeluaran. Lebih dari itu, hal ini adalah langkah awal menuju kemandirian finansial. Dengan pola pengelolaan uang yang baik, mahasiswa dapat mempersiapkan diri menghadapi kondisi ekonomi sulit, seperti kenaikan harga kebutuhan pokok, biaya pendidikan, dan dampak dari kebijakan fiskal, termasuk tingginya pajak.
Sebagai kelompok usia produktif yang akan menjadi motor penggerak ekonomi di masa depan, mahasiswa juga dihadapkan pada tantangan untuk tetap bertahan secara finansial tanpa bergantung sepenuhnya pada orang tua. Oleh karena itu, membangun kebiasaan mengatur uang sejak dini akan membantu mereka mengatasi tekanan ekonomi yang tidak terduga.
Cara Mengatur Keuangan Mahasiswa
- Buat Anggaran Bulanan
Mulailah dengan mencatat semua pemasukan dan pengeluaran. Alokasikan dana untuk kebutuhan utama seperti makan, transportasi, biaya kuliah, dan tempat tinggal. Sisihkan juga sebagian untuk tabungan atau dana darurat. - Prioritaskan Kebutuhan, Kurangi Keinginan
Dalam kondisi ekonomi sulit, fokuslah pada kebutuhan primer. Hindari pengeluaran berlebihan untuk hal-hal yang kurang penting, seperti hiburan mewah atau barang konsumtif yang tidak mendesak. - Manfaatkan Diskon dan Promo
Manfaatkan program diskon, cashback, atau promo yang sering ditawarkan oleh marketplace atau platform keuangan digital. Hal ini dapat membantu mengurangi pengeluaran sehari-hari. - Tingkatkan Pendapatan Tambahan
Jika memungkinkan, carilah pekerjaan paruh waktu atau freelance yang tidak mengganggu jadwal kuliah. Selain menambah pemasukan, pengalaman kerja ini juga akan memperkaya keterampilan Anda. - Bijak Menggunakan Pinjaman dan Kredit
Hindari menggunakan kartu kredit atau pinjaman online untuk kebutuhan konsumtif. Jika perlu meminjam, pastikan Anda memiliki rencana pembayaran yang jelas agar tidak terlilit utang. - Investasi Sedini Mungkin
Pelajari instrumen investasi seperti reksadana atau emas, yang cocok untuk pemula. Investasi adalah cara bijak untuk mengembangkan uang secara jangka panjang. - Bangun Dana Darurat
Sisihkan setidaknya 10-20 persen dari pemasukan untuk dana darurat. Dana ini akan sangat membantu jika ada kebutuhan mendesak yang tidak terduga. - Edukasi Diri Tentang Keuangan
Ikuti seminar atau pelatihan keuangan, baca buku, dan manfaatkan konten edukasi gratis di internet. Pengetahuan adalah investasi terbaik untuk mengelola keuangan dengan lebih baik.
Kondisi ekonomi yang sulit bukanlah alasan untuk menyerah, melainkan momentum untuk belajar mengatur keuangan dengan lebih bijak. Mahasiswa yang mampu mengelola uang sejak muda akan memiliki daya tahan lebih baik menghadapi tantangan ekonomi di masa depan.
Ingatlah, kemandirian finansial tidak tercapai dalam semalam, tetapi melalui kebiasaan kecil yang dilakukan secara konsisten. Dengan perencanaan yang matang, masa depan yang lebih stabil secara finansial bukan lagi sekadar impian.(din)